12 Chapter ngasih disclaim dan segala tetek-bengeknya. Dan itu melelahkan.

Yah, udah tahulah BASARA punya siapa...

dan siapa author sarap binti sedeng yang nulis kisah nista nan garing ini.

Lanjut saja, okeh?


.

.

.

.

.

.

Gimana jadinya kalau Uesugi Kenshin …

.

Sudah menjadi kebiasaan, kalau manusia bergender ambigu ini selalu memakai kimono santai dan tutup kepala saat bebas tugas. Dan hobinya yang selalu berjalan-jalan sore bila waktu luang. Menikmati guguran daun, mekarnya bunga, dan semua keindahan alam yang ia rasakan.

Itu dulu, tapi sekarang tidak.

Kenapa?

Kenshin punya kenangan buruk mengenai masalah itu.

.

.

.

.

.

.

Waktu sore, seperti biasa. Jalan-jalan.

Bunga-bunga bermekaran, setapak demi setapak ia lalui, menikmati betapa indahnya ciptaan Tuhan.

Sampai akhirnya, ia berhenti di depan sebuah masjid yang ramai, entah mau ngapain. Oh iya! Waktu itu lagi pengen jajan cendol dan kebetulan abang tukangnya lagi ngetem di depan masjid situ. Jadi, dibelilah cendol maknyus itu, dan menyantapnya dengan khusuk nikmat.

.

Aduh Kenshin, kenapa author nggak ditraktir? Seenggaknya dibagi sesuap.

.

.

Oke Mas Kenshin, ampun. Mari kita balik ke cerita dan jangan guyur cendolnya ke saya, oke? Mending guyur cintanya abang ke saya.

.

.

.

KHILAF, DAKU, KHILAF! OKE, MAAF MARI KITA BENERAN BALIK KE CERITA DAN LUPAKAN GUYONAN MAKSA NAN RENYAH NISSIN WAFER TADI LALU JANGAN ACUNGIN TUH KUNAI, YA KASUGA? GUE GADA MAKSUD GOMBALIN TUH HERMAPRODIT

.

.

Ehem, yak. Lalu, saking asyiknya minum makanan coretbergizicoret cendol itu, Kenshin acuh tak acuh saja saat banyak ibu-ibu keluar dari masjid itu.

Sampai akhirnya…

.

"Assalamu'alaikum! Eh, Bu Fatimah, ya? Apa kabar bu, sehat? Lagi PMS ya, jadi nggak bisa dateng ke pengajian minggu ini? Lama nggak ketemu! Suami anak gimana bu, sehat juga?" Seorang ibu-ibu berkerudung, yang berasal dari pengajian di masjid tadi menghampiri Kenshin yang sedang duduk anteng di dekat-dekat halaman dan menikmati es cendol.

.

BRUUUUUUUSSH!

.

Mulut Kenshin mengeluarkan semburan eksotis cendol dan air santan gula jawa.

"A-apa?"

.

.

.

DIKIRA IBU-IBU?!

.

.

.

"Masya Allah bu… tumben hari ini cantik banget! Cerah, lagi! Oh iya, ngomong-ngomong bajunya cakep amat! Apa nih, baju muslimah model baru ya?"

Kenshin's Kokoro Jlebb (KKJ) level 1 : Pokerface.

"Bu Fatimah, kemaren di BBM jual bros kerudung 'kan? Pesan dua dong, bu!"

KKJ level 2 : Garis-garis pucat mulai terlihat.

"Anu, bu. Kemaren pas ngocok arisan yang dapet Bu Hamdan, ya kan? Waktu itu ibu nggak tau alamatnya, ntar deh saya samperin waktu hari H-nya."

KKJ level 3 (ALERT!) : Muka mual kaya orang PMS.

"Eh, tau gak bu. Si Bu Elia nyebelin, coba. Masa kemaren waktu saya minta mangga bareng dia waktu ke rumah Pak Somat suaminya Bu Erna, saya dipelit-pelitin! Dari 8 mangga yang dikasih, cuman dikasih tiga!"

KKJ level 4 (DANGER!) : gelas punya abang cendol retak-retak digenggam.

"Bu? Ibu?"

"MAAF BU."

"Bu? Kenapa? Ibu, Ibu Fatimah Dewi 'kan?"

.

.

.

.

"PLIS BU, SAYA UESUGI KENSHIN TETANGGA BARU KOMPLEK SINI. DAN SAYA LAKI-LAKI, TOLONG. SAYA ORANG JEPANG, PINDAH KE INDONESIA DAN UDAH PUNYA ISTRI NAMANYA KASUGA. DAN SAYA, NGGAK PAKAI KERUDUNG. INI TUTUP KEPALA, YA? DAN JUGA, INI BUKAN BAJU MUSLIM TAPI KIMONO, PAKAIAN ASAL NEGARA SAYA. MUKA SAYA EMANG CANTIK, OKE. SEKIAN DAN TERIMA KASIH."

.

Pria bishie itu meninggalkan ibu-ibu yang menyerocos sedari tadi layaknya burung beo setelah gelas (yang hampir pecah) milik abang cendol sudah dikembalikan dengan hati cenat-cenut Sm*sh karena sedih.

Sementara si ibu pengajian itu terbengong-bengong heran menyaksikan Kenshin berlalu.

Kira-kira, itulah kejadian yang membikin orang yang bersangkutan pundung di kamar 40 hari 40 malam.

.

.

.

.

TBC dengan begonya

.

.

.

.


.

.

.

.

Libur tlah tiba! Libur tlah tiba! Hore, hore, HOREEEEEEEEEHHH!

Yang penting ini kesempatan bagus untuk apdet chapter selama liburan semester!

Tapi, mulai semester dua nanti, saya kudu hiatus total ya, sampe bisa lulus SMA nanti, (iya kalo lulus...)

Yah, doakan saja! Ja, ne~!

.

Terima kasih dan salam titan :3

Review/flame?