Mak Comblang

Xounicornxing present

.

.

Yixing hanyalah tukang mak comblang yang belum mengenal cinta untuknya, ia hanya mencarikan orang lain jodoh,tapi entahlah ketika dia bertemu Joonmyeon.

.

.

Sulay

.

Happy reading!

Yixing tidak peduli dengan ocehan Luhan. Dia akan tetap meneruskan pekerjaannya. Sebut saja Yixing aneh,tapi memang itulah kenyataannya. Lagi pula dia menyukai pekerjaan ini.

Mak comblang

Hahahaha

garing sih? Gaada yang ketawa nih? Okefain -_-

Sebut saja Yixing suka ngurusin urusan cinta seseorang,tapi memang kenyataannya begitu,ehm Yixing kan baik gitu loh.

Sebenarnya Yixing sendiri bingung sejak kapan ia mengubah pekerjaan dari mak erot ke mak comblang. Ups maaf Cuma bercanda. Tapi memang dia sendiri bingung sejak kapannya. Jika Yixing bertanya kepada Luhan sejak kapan ia menjadi mak comblang maka dnegan terang-terangan Luhan berkata-

"Sejak kau meng-mak comblangkan aku dengan Sehun!"

Begitulah katanya.

Hari ini Luhan kembali mengomel,memang sih,kalau bukan karena Yixing dia tak akan bersama Sehun sekarang. Namun,tetap saja Luhan agak sedikit takut jika Yixing tetap melanjutkan pekerjaan anehnya itu.

"Xiiing udahlahh gausah jadi mak comblang,giliran kamu yang nyari jodoh,sayang" ucap Luhan mencoba menghentikan Yixing yang hendak bertemu dengan klien nya.

"Kalau masalah jodoh sih, aku santai aja ge hahahaha.. lagipula jadi ma comblang kan sama aja bahagiakan orang lain,ya kan ge?" balas Yixing. Luhan hanya mengangguk pasrah.

"Terserah padamulah,Xing"

Yixing hanya tersenyum memamerkan dimplenya. Kemudian dia membaca sekilas profil orang yang ingin di-mak comblang-in.

Kim Joonmyeon. 22 Mei 1991.

Tipe : menyukai namja/yeoja yang manis,tidak matre,mau menerimaku dengan tinggi apa adanya ini.

Yixing terkikik sendiri membaca profil singkat kliennya satu ini. Orangnya pasti gokil dan mudah nego,pikir Yixing senang.

Tanpa pikir panjang,Yixing men-dial nomor yang sudah tertera di profil singkatnya.

Tuuuttt...tuutt..

Klik..

"halo?" ucap seseorang disebrang sana. Yixing yakin ini pasti Joonmyeon.

"Halo,dengan Yixing disini,bisa bicara dengan Joonmyeon-shi?" tanya Yixing

"O-oh,ehm ini Joonmyeon."

"Baiklah Joonmyeon-shi.. apa kau punya waktu hari ini?"

.

.

.

Joonmyeon tidak tahu tapi.. jantungnya benar-benar berdentum kencang. Joonmyeon benar-benar deg-degan. Jujur Joonmyeon sedikit ragu dengan keputusannya ini,namun mengingat usianya sudah menginjak kepala dua dan sudah hampir dua tahun dia menjomblo jadi..

Yah,inilah akhirnya harus kuakhiri.. ahahahaha harus mencoba cara mak comblang. Jujur,Joonmyeon merasa jones banget ikut cara ini.

Tapi yah mau gimana lagi,orang dia memang jones :'D

Dan.. maka dari itulah,karena Joonmyeon bingung sendiri mau mencari jodoh dimana,jadi dia memilih mengikuti mak comblang.

Kini Joonmyeon tengah duduk santai di kafe dekat kampusnya. Menunggu si mak comblang datang. Oh oke,namanya.. Yixing,bukan si mak comblang. Mereka telah sepakat bertemu di kafe ini. Sejujurnya Joonmyeon sedikit gugup mengingat ini kali pertamanya dia mengikuti mak comblang. Apakah berhasil? Apakah dia akan mendapatkan seseorang yang pas? Apakah dia justru malah akan ditipu? Joonmyeon memang orang yang berlebihan,wajarkan saja'-'

Tiba-tiba seorang laki-laki manis dengan tubuh lumayan tinggi sepertinya menghampirinya karena lelaki itu berjalan ke arahnya. Apakah orang ini adalah namja yang disuruh Yixing kemari sebagai teman mak comblangnya? Joonmyeon akui namja ini manis. Cukup manis bagi Joonmyeon. Dan benar tebakan Joonmyeon,namja itu langsung berdiri di depannya.

"Apakah kau yang bernama Joonmyeon?" tanya namja itu dengan muka polosnya. Unyu juga nih anak,batinnya sedikit kagum.

Sedikit ya sedikit.

Lama-lama jadi bukit,ups.

"Ndee aku Kim Joonmyeon" ucap Joonmyeon sambil memberi arahan namja itu untuk duduk.

"ah,kupikir aku salah orang hehehe. Habisnya muka orang disini tak jauh beda" ucap namja itu sambil nyengir lebar. Joonmyeon sedikit terperangah,jadi.. muka Joonmyeon pasaran gitu? Duh,kok jleb.

"O-oh uhm,enggak kok kamu gak salah orang, by the way, kamu yang disuruh Yixing kemari?" tanya Joonmyeon to the poin. Namja itu mengerjabkan mata,kemudian terkikik.

Nah kan unyu

"Kamu tadi bilang apa? Yang disuruh Yixing kemari? Hahahahaha" tanya namja itu diakhiri tawa. Joonmyeon sedikit merengut. Tak lama namja itu menghentikan tawanya.

"kkk.. mian mian Joonmyeon-shi.. kkk.. aku Yixing hahahaha"

Joonmyeon melongo.

Duh betapa malunya dia berpikir bahwa Yixing lah orang yang akan dicomblangkan untuknya.

Haduh..

"O-oh.. hahahahaha mian Yixing-shi.. aku tidak tahuu suaramu sedikit berbeda kalau di telpon sama kalau bicara langsung" ucap Joonmyeon jujur –bohong sebenarnya-

"Oh,jinja? Umm.. banyak sih yang bilang begitu" ucap Yixing menimpali. Selanjutnya terjadi keheningan. Yixing yang merasa agak gimana gitu dengan keheningan ini pun mencoba memecah keheningan dengan memesan minum.

"Umm bisa kita mulai Joonmyeon-shi?" tanya Yixing. Joonmyeon mengangguk.

"Biar lebih kelihatan akrab,panggil saja aku Suho" ucap Joonmyeon. Yixing mengangguk.

"Kalau gitu,panggil aku Lay" balas Yixing. Mereka pun memulai acara mereka. Joonmyeon mulai menyeuruput kopinya sedangkan Yixing sibuk memilah-milah kertas.

Yixing menyodorkan selembar kertas kepada Joonmyeon.

"Coba kamu kenalan sama dia" ucap Yixing. Joonmyeon mengambil kertas yang disodorkan Yixing.

Choi Jinri. 29 Maret 1994.

Joonmyeon membaca sekilas profil data tersebut. Manis sih,tapi entah dia matre atau tidak,batin Joonmyeon. Dengan ragu Joonmyeon mengangguk.

"Boleh.." ucapnya singkat.

"Yeyyy" sorak Yixing senang. Tukang mak comblangnya aja manis,apalagi yang dimakcomblangin,batin Joonmyeon berbunga-bunga. Eaa

"Okey Suho,kalo gitu kita ketemuan disini lagi,jam yang sama bisa?" tawar Yixing. Joonmyeon berpikir sejenak mengingat-ingat apakah dirinya free atau tidak,tak lama ia pun mengangguk.

"Okesipp,sampai ketemu lagi Suho hyung,besok kalau aku belum datang telpon aja yaa" ucap Yixing sambil meninggalkan kafe itu. Sedangkan Joonmyeon hanya senyam-senyum sendiri memandangi Yixing.

Tanpa disadarinya,Joonmyeon terpesona.

.

.

.

Joonmyeon mulai menguap lebar. Tugasnya bahkan masih setumpuk gunung. Sungguh ia muak dengan semua tugas ini. Ingin sangat ia mengubur tugas-tugasnya lalu tidur. By the way,ini sudah lewat tengah malam. Dan kali ini Joonmyeon benar-benar berharap ada pesan atau apalah di telponnya,tentu saja inginnya sih telpon dari-

Drttt

-Yixing.

Yixing's Calling

OMG

OMG.. duh Joonmyeon gak mimpi kan? Yixing nelpon dia? Wew..

Buru-buru Joonmyeon mengangkat telepon itu.

"Halo?"

"Suho!" Joonmyeon sedikit terkejut mendengar sapaan manis dari Yixing.

"Eh? Nde,Lay.. ada apa?"

"Eh,eum.. tidak ada apa-apa sih,belum tidur?"

"Belum,masih ada tugas,tapi udah eneg sama itu tugas" Yixing terkekeh kecil.

"Yaudah gausah dikerjain aja XD paling entar dapet omelan doang hahahaha"

"Ya emang saking perhatiannya jadinya diomelin mulu XD"

Kemudian hening sejenak..

"Um.. Suho sebenarnya aku ingin bertanya sedikit tentang dirimu,jelas sebagai admin mak comblang ini aku harus tahu persis sifat klienku"

"Eh? Boleh,kamu mau tanya apa?"

Dan larut malam itu dihabiskan Joonmyeon dengan menelpon Yixing.

.

.

.

Yixing berlari-lari keluar dari bus itu. Dia sudah terlambat hampir setengah jam. Bahkan Yixing hampir saja lupa kalau dia berlari bersama seseorang.

"Yak! Yixing ge! Jangan cepat-cepat" teriak seorang gadis dibelakangnya. Seketika Yixing sadar kalau dia tidak sendiri. Sambil berjalan pelan, Yixing nyengir.

"Huh.. gausah lari-lari kenapa sih?" Yixing kembali nyengir.

"Hehhehehehe" si yeoja hanya cemberut.

Merekapun berjalan beriringan. Tujuan mereka adalah kafe yang kemarin didatangi Yixing. Yap,kafe dekat kampus Joonmyeon. Kafe ini memang cukup jauh.

Sampai di kafe..

Yixing menoleh ke kanan dan ke kiri. Dimana Joonmyeon?

"Yixing ge! Dimana orangnya?" Yixing menggeleng tidak tahu. Tapi kemudian sudut matanya menangkap lelaki yang mirip Joonmyeon.

"Suho!" panggi Yixing. Ya orang itu memang Joonmyeon.

.

.

.

Joonmyeon refleks menolehkan kepalanya ketika ada seseorang yang memanggil namanya. Ah,ternyata yang memanggilnya adalah orang yang sedari tadi ditunggunya, Yixing. Yixing bergegas berlari-lari ke arahnya bersama.. umm seorang yeoja? Entahlah,mungkin yeoja itulah yang akan dimakcomblangkan dengannya. Namun sayangnya Joonmyeon tidak dapat melihat wajah yeoja itu.

"Ah,mian aku terlambat" ucap Yixing sambil membungkuk.

"Sangat terlambat" kritik Joonmyeon singkat. Kemudian Yixing menyenggol yeoja disebelahnya.

"A-ah Choi Jinri imnida~" ucap yeoja itu sambil membungkuk.

"Sulli?"

Yeoja itu langsung seketika kembali berdiri tegak

"Joonmyeon oppa?"

.

.

.

Tbc

Umm ini yaoi kok,jangan takut wkwkwk . lanjut/delete? '-'