Disclaimer: I DON'T OWN ANYTHING

Author : Namikaze007

Genre: Advantur,romance(side),humor(maybe),Friendship.

Rating : M(For Violence,Gore, and Adult Scene)

Warning : abal2, gaje,Genderbender ,bahasa mungkin gak baku,typo,semi ooc Naruto,incest,Dual Wielder Sacred Gear,dll.

Pairing : Naruto x Small Harem(Naruko,FemHaku,dan FemSasuke)

Summary: Naruto Uzumaki hanya seorang anak yang tak memiliki sistem cakra yang berusaha melindungi adik perempuannya yang merupakan Jinchuriki Kyuubi ni Kitsune. Namun tanpa seluruh orang duga, di dalam dirinya tertidur seekor naga es yang tersegel dalam sebuah artifak Tuhan. Mampukah ia melindungi adiknya dari bahaya?(Bad Summary)

Story Start

Desa Konohagakure no Sato

Pagi cerah mendatangi desa Konoha,membuat semua insan kembali mendapat semangat mereka. Namun semua itu tak berlaku untuk anak perempuan yang saru ini. Anak perempuan bersurai pirang twintail ini tengah berlari sekuat tenaga dengan menangis ,di belakangnya terlihat kerumunan massa yang terdiri dari warga sipil dan beberapa Shinobi sekelas Chunin yang terlihat marah.

"JANGAN LARI KAU IBLIS!" teriak salah satu warga

"KAU HARUS MEMBAYAR ATAS KEMATIAN ANAKKU!" teriak warga yang lain

Berbagai teriakan warga yang membuat anak tersebut semakin mengencangkan langkah kaki kecilnya. Namun sepertinya hari ini adalah hari sial bagi si anak malang ini. Karena ia malah berlari ke sebuah jalan buntu. Saat berbalik ,mata birunya dapat melihat kerumunan berhenti dengan sebuah senyum kemenangan.

"Hahaha... Sekarang kau tamat iblis." ucap salah satu chunin

"Benar... Sekarang serang saja dia!" ajak seorang warga

Dengan satu ajakan tersebut,para kerumunan mulai melempari benda apapun yang mereka bawa. Mulai dari batu sampai kunai,bahkan ada sebuah kunai peledak. Anak yang malang tersebut cuma menutup mata ,menerima nasibnya. Di fikirannya sekarang cuma ada sosok yang selama ini melindunginya. Sosok yang ia kagumi serta ia cintai lebih dari apapun. Seorang anak laki-laki bersurai pirang spike dengan mata biru shapire yang menenangkan dan senyum kasih sayang yang selalu ia keluarkan. 'Sayonara Onii-chan.'pikir anak perempuan tersebut

Di tempat lain (Sebelum kejadian pengeroyokan terjadi)

Traning Ground 44

Terlihat di sebuah tempat di bagian lain dari Traning Ground 44 atau yang biasa disebut hutan kematian. Seorang anak bersurai pirang yang berusia kisaran 8 tahun tengah melakukan push-up. Kucuran keringat terlihat jelas di wajah yang bisa di bilang cukup tampan untuk anak seumurannya. Nafas memburu pertanda bahwa anak tersebut hampir mencapai batasnya.

Namun sebuah sensasi aneh yang menjalar di dalam hatinya,membuat sang anak tersebut menghentikan push-upnya. 'Perasaan apa ini... Apa jangan-jangan... Tidak! Aku lupa hari ini tanggal 10 Oktober yang berarti... Naruko!' pikir anak tersebut panik saat memikirkan seorang anak perempuan bernama Naruko.

Dengan sekuat tenaga ,anak tersebut berlari ke arah desa. Raut mukanya menunjukkan raut muka cemas teramat sangat.

'[ Naruto tenangkan dirimu! Jangan sampai emosi menguasaimu! ]' ucap sebuah suara yang hanya didengar anak bernama Naruto tersebut.

'Mana mungkin aku bisa tenang Hyorinmaru?! Adikku dalam masalah besar dan aku tak berada disisinya saat ini.'balas Naruto menggunakan telepati

'[ Aku tau perasaanmu saat ini Naruto, tapi kau jangan terbawa emosimu.]' ujuar suara yang di kenal sebagai Hyourinmaru menasehati

Tak menggubris ucapan Hyourinmaru, Naruto terus menambah kecepatan larinya ke arah desa. Hyourinmaru cuma mendesah panjang melihat kelakuan Naruto yang tak mendengarkannya.

Kembali ke Konoha

Naruko meringis kesakitan. Tubuhnya penuh dengan kunai dan luka lebam serta luka bakar yang disebabkan oleh kunai peledak. Sedangkan para warga mulai berhenti menyerangi dirinya dan beranjak pergi. Namun ia merasakan sensasi lain di sekitar tubuhnya. Tubuhnya mulai merasakan dingin, bukan dari tubuhnya melainkan dari luar tubuhnya. Tanah yang berada di bawah tubuhnya sekarang menjadi membeku. Tak hanya itu, para warga juga mulai berhenti bergerak karena sebuah atau seseorang yang berada di luar gang tersebut. Samar-samar ia melihat sosok yang ia kenal di ujung sana, berdiri dengan aura dingin yang meluap keluar dari tubuhnya. Di sana berdiri sang kakak, berdiri dengan memegang sebilah pedang di tangan kanannya.

Terakhir yang ia dengar sebelum kehilangan kesadaran hanya sebuah kalimat singkat yang keluar dari mulut sang kakak di ikuti dengan teriakan para kerumunan tersebut.

Naruto P.O.V

Mereka... Mereka benar-benar keterlaluan. Mereka menyerang Ruko-chan dengan kejam. Sialan! Akan ku bunuh mereka semua! Kalian ingin monster? Kalian akan mendapatkannya!

"Lihat itu kakak dari rubah ekor sembilan, ayo kita bunuh dia juga!" ajak seorang warga di depanku

Kalian memanggil Ruko-chan rubah ekor sembilan?! Bersiaplah untuk mati kalian ditanganku!

"Kalian melukainya... Kalian melukai adikku." ucapku

"Apa? Aku tak dengar?" tanya seorang warga di depan mukaku dengan nada mengejek

Ok! Aku tak tahan lagi, akan ku bunuh mereka!

"KALIAN MELUKAI ADIKKU! MAKA KALIAN HARUS MATI... SWORD BIRTH!" seruku dengan nada lantang

Dengan kalimat itu aku mengeluarkan ratusan mata pedang dari tanah, menusuk seluruh warga yang tadi melukai Naruko. Bahkan aku tak mendengar kata lain selain teriakan pilu mereka. Aku tak peduli dengan semua itu,semua yang berani melukai Naruko akan kupastikan mati di tanganku.

Naruto P.O.V end

Sekarang gang tersebut menjadi lautan penuh darah. Darah para korban mengucur deras dari tubuh tak bernyawa mereka. Organ dalam mereka keluar, mulai dari mata, otak, usus hingga jantung. Tak memperdulikan situasi tersebut, Naruto melangkah menuju tubuh penuh luka Naruko. Kakinya tak kuasa berjalan menuju tubuh sang adik yang terluka parah. Walau ia tahu bahwa Naruko adiknya Jinchuriki Kyuubi yang membuatnya bisa beregenerasi dengan cepat, tapi tetap saja jiwanya tak menerima akan keadaan sang adik dan hati-hati, Naruto mengangkat tubuh sang adik untuk di bawa kerumah sakit.

Beberapa menit setelah Naruto pergi, Rombongan pasukan berpakaian ANBU dengan topeng khas pasukan mereka tiba di tempat kejadian. Hal yang pertama mereka pikirkan adalah mengerikan. Keadaan tempat kejadian bagai kuburan pedang dan mayat dikarenakan banyaknya pedang dan mayat di tempat tersebut. Dalam fikiran mereka hanya ada sebuah pertanyaan yang terpikir yakni siapa yang melakukan ini?. Namun yang pasti siapapun yang melakukan ini, dia benar-benar kuat.

To be Continued

Hai minna! Akhirnya prolog fiction buat fic The Frozen Dragon yang Rewrite jadi. Ahh... Bagaimana yang versi rewrite? Lebih bagus dari versi lama atau gak. Di sini saya beri Naruto dua [Sacred Gear] yang pasti dah tau dong setelah baca prolognya. Untuk musuh sendiri pasti juga punya [Sacred Gear] dan pastinya pemerannya OC. Untum pairing sendiri udah liat dong di armtas jadi buat NHL dan NSL jangan marah ya. Akhir kata saya minta pendapat anda dan mohon maaf bila ada salah kata.

Namikaze007 Out~