Tentang Ino, Rekannya; Shikamaru, dan Kedokteran Gigi

.

.

.

Disclaimer: Masashi Kishimoto

Periodonsia

Happy Reading

.

.

.

[Periodonsia adalah ilmu tentang jaringan periodontal (gingiva, tulang alveolar, periodontal ligamen, dan sementum) pada keadaan normal maupun patologis, pencegahan, perawatan, pemeliharaan dan perawatan penunjang untuk mempertahankan fungsi optimal dari sistem stomatognatik.]

.

.

Subgingival Calculus

.

.

Pemuda berambut mencuat seperti nanas itu baru saja akan melanjutkan perjalanannya ke alam mimpi kalau saja rekan sekelasnya sekaligus sahabat kentalnya itu tidak menghampirinya dan membawa sebuah textbook tebal yang diserahkan pada si pemuda.

"Shika, bisa kau jelaskan mengenai instrument yang tepat untuk membersihkan kalkulus sub gingiva—karang gigi di bawah gusi? Aku masih bingung memilih instrument." Tanya Ino yang membolak-balik halaman textbook periodonsia di depan Shikamaru.

Shikamaru menguap lebar kemudian menggaruk tengkuknya, "gunakan kuret untuk membersihkan kalkulus kemudian haluskan permukaan akar gigi yang kasar karena kalkulus."

"Ah! Kuret ya!" Ino mengangguk, "pantas saja kemarin aku tidak bisa menjangkau kalkulus di bawah gusi dengan baik. Ternyata instrument yang kugunakan salah."

Shikamaru menatap malas gadis Yamanaka di depannya itu.

"Oh ya Shika, terimakasih ya kemarin sudah membantuku saat skills lab. Kalau tidak, aku bisa saja tidak memenuhi persyaratan untuk melanjutkan skills lab berikutnya karena tidak membersihkan kalkulus sub gingival itu."

"Hn," jawab si pemuda sembari mengantuk.

"Shika kau kenapa sih?"

"Apa?"

"Akhir-akhir ini kau menghindariku."

"Perasaanmu saja." Shikamaru mulai membenamkan kepalanya pada kedua lengannya yang terlipat di atas meja perpustakaan itu.

Ino menggelengkan kepalanya, "kau menghindariku Shika."

"Sudah kukatakan tadi, aku tidak menghindarimu Ino."

"Bohong! Aku merasakannya! Kau memang menghindariku."

Shikamaru menghela napas berat, "baiklah aku memang menghindarimu. Puas?"

"Kenapa Shika?" Ino menatap nanar sahabat kecilnya itu.

"Bagaimana tidak? Si Uchiha itu selalu bersamamu. Daripada aku mendapat masalah karena berada di dekatmu lebih baik aku menghindarimu."

"Kau sahabatku Shika."

Shikamaru menatap malas Ino.

"Seharusnya kau jujur padaku alasan kenapa kau menghindariku. Aku akan beri tahu Itachi agar dia tidak seharusnya cemburu padamu," terang Ino.

"Lalu kau biarkan aku cemburu karena dia terus bersamamu?"

Ino tersentak mendengar pertanyaan Shikamaru.

"Sudah kuduga kau memang tidak menyadarinya."

"Apa maksudmu Shika?"

"Dari dulu aku menyimpan perasaan padamu. Aku bahkan masuk kedokteran gigi agar dapat bersamamu. Tapi sekeras apapun aku berusaha kau selalu melirik si Uchiha itu."

Ino terkaget karena penuturan Shikamaru.

"Kau memang tidak pernah peka Ino."

Shikamaru berdiri dari kursinya kemudian berdiri dan beranjak dari sana.

Ino menghela napas berat. Aku justru mendekati Itachi untuk membuatmu cemburu selama ini, Shika. Tapi kau malah tidak peduli.

Gadis Yamanaka itu menatap punggung Shikamaru yang terus menjauh. Ia tidak dapat melakukan apapun untuk Shikamaru karena hatinya kini sudah jadi milik orang lain.


From Author: Sebenarnya ini ga ada nyambung-nyambungnya sama kedokteran gigi tapi karena greget buat bikin yaudah deh sambung-sambungin aja dah.

Clasp Review(s) Reply

LLL: Thaaanks! Sayangnya aku belum kepikiran buat bikin rateM :') | Daisy Kyuu, Lelen 'Blue, INOcent Cassiopeia, nelli is my name: Thanks kalian *kiss* maaf di fict sebelumnya Kakashi OOC :') nanti kalo ada ide lagi ku bikin deh XD