Specter X Sorcerer
.
.
.
Cast : All SEVENTEEN member, SEVENTEEN COUPLE.
.
Disclaimer : All member seventeen milik Tuhan YME, OrangTua mereka, Keluarga mereka, pledish dan juga milik couple masing-masing :v
.
Genre : romance&supranatural.
.
Rated : T
.
.
WARNING! Typo everywere -_- Tidak sesuai EYD, ff abal-abal, author newbie :v, don't be siders budayakan selalu review demi kebaikan masing-masing.
BL,BROMANCE,YAOI,BOYXBOY
.
Don't like don't read it
.
Dilarang keras plagiat,alih bahasa, hargailah author.
.
Happy reading guys hope you like this ^^
Chap 7
Lamat-lamat sinar matahari merasuki pengindraan mingyu. Ya ini sudah pagi dan wonwoo sudah bangun terlebih dahulu. Buktinya wonwoo sudah tak ada disampingnya. Padahal semalam wonwoo meringkuk kedinginan disampingnya. Dan wonwoo dengan senang hati memeluknya, mendekapnya kedalam pelukannya. Mingyu masih dengan setia menatapi langit-langit kamarnya. Tiba-tiba saja wonwoo masuk kedalam kamarnya mengenakan sweater yang sangat kebesaran milik mingyu. Sweater itu warnanya hitam kontras sekali dengan kulit susu milik wonwoo. Wonwoo tersenyum menyimpul melihat mingyu yang tengah merenung. Dia tidak tau hal apa yang telah membuat kekasihnya ini Nampak termenung. Mingyu masih tak sadar jika kekasihnya ini memasuki kamarnya. Wonwoo berjalan mendekati kearah mingyu. Dan saat makin dekat ternyata mingyu justru memejamkan matanya. Hal ini membuat wonwoo kesal pasalnya ia tak dianggap sama sekali oleh sang kekasihnya. Wonwoo duduk ditepian ranjang mingyu, mendekati tubuh mingyu. Menepuk-nepuk pipi pemuda berkulit tan itu tetapi reaksinya mingyu tak ada bahkan ia semakin menarik ujung selimutnya. Hingga wonwoo kehabisan kesabaran akhirnya ia mendekatkan mukanya kearah telinga mingyu, dia berniat untuk meneriakan sesuatu di telinga mingyu. Namun secepat kilat bibirnya dikecup sekilas oleh pemuda tan itu. Mulut wonwoo ternganga dan pandangannya mengosong dia menggaruk-garuk rambutnya yang hitam mengkilap karena dia dan jeonghan sering pergi ke salon bersama, ya kau tau lah bagaimana para uke. Mereka akan berusaha semenarik mungkin agar para semenya tak berpindah hati. Jika wonwoo melakukannya wajar karena ia ingin agar mingyu tak berpindah hati kearah perempuan-perempuan murahan diluaran sana. Tapi jeonghan ? dia kan tidak punya pacar. Ahh mungkin ia ingin menarik perhatian para seme sejati diluar sana.
.
.
Sedetik, dua detik, tiga lalu muka wonwoo memerah dan mingyu yang mengetahuinya hanya dia terkikik dibalik selimut biru tuanya yang hangat itu. Mingyu sudah menebak bahwa reaksi wonwoo akan seperti itu. Selalu jika mereka setelah berciuman wajah wonwoo akan memerah dan telinga wonwoo juga ikut memerah. Wonwoo memukuli mingyu dengan bantal. Dia kesal dengan ulah kekasihnya yang jahil itu. Bagaimana tidak kesal mingyu tadi mengecup bibir tipis warna merah milik wonwoo. Tidak hanya mengecupnya namun juga menyesapnya sebentar lalu menjilat bibir atasnya.
.
.
.
Aktifitas pagi mingyu dan wonwoo berbanding terbalik dengan aktifitas seungkwan. Ya kini seungkwan sudah bangun dia semalam tidur dikamar Vernon. Kamar yang temboknya bercat biru langit ini tampak lembab. Suasana ini mengingatkannya pada kejadian kemaren. Dan bau Vernon, ya bau yang sangat seungkwan sukai sekaligus sangat seungkwan rindukan. Saat mengingat hal tentang Vernon membuat hati seungkwan sangat sakit. Dia sadar tak ada waktu untuk bersedih. Dia yakin ini semua tak ada artinya. Kini ia bangkit, dia melangkahkan kakinya keluar dari kamar.
.
.
"selamat pagi seungkwan-ah" sapa wonwoo.
"selamat pagi juga wonwoo hyung, apakah tidurmu semalam nyenyak" Tanya seungkwan sembari menetap penuh selidik terhadap mingyu.
"yaaa.. apa-apaan kau bocah, tentu saja hyung cantikmu ini tidur dengan lelap dipelukanku. Kau kira aku tak memberikan kenyamanan padanya hah" mingyu menjawab dengan kesal pasalnya dia dituduh yang tidak-tidak oleh calon adik iparnya.
"seungkwan hari ini apa yang akan kau lakukan. Bagaimana jika kita langsung menyelamatkan jeonghan hyung saja" wonwoo berjalan kearah mingyu duduk didekatnya dan memberinya kopi yang telah dibuatnya.
"tidak hyung kalian diam lah dirumah nanti biar aku saja yang menemui mereka lagipula aku kan yang mereka inginkan. Aku tidak ingin ada lagi yang terluka teruma kau hyung" mingyu menempelkan dagunya di bahu wonwoo dan melingkarkan tangannya dipinggul wonwoo.
"tidak apa mingyu masalah ini akan lebih cepat selesai jika kita hadapi bersama. Aku tak tahu apa yang diinginkan oleh mereka. Jika mereka membunuhmu itu akan sangat menakutkan bagiku" wonwoo menoleh sebentar kearah mingyu dan membiarkan pipinya dicium oleh mingyu.
"lalu bagaimana rencana kita hyung? Apa kita mengikuti mingyu hyung sembari berjalan dibelakangnya" Tanya seungkwan sembari menyesap susu cokelat buatan wonwoo.
"iya kita juga berjaga-jaga menyiapkan mantera untuk nanti. Jika saja mereka melakukan hal yang sangat tak terduga" wonwoo merogoh sakunya mengambil sebuah kantong yang terbuat dari kain warnanya cokelat didalam kantong itu terdapat serbuk ajaib. Serbuk itu dapat membuatnnya terbang dengann bebas diangkasa. Lalu dia mengeluarkan lagi barang yang seperti kacamata. Kacamata itu bentuknya sangat bulat. Wonwoo menengerkannya dengan apik dihidungnya yang mancung itu. Lalu tiba-tiba saja wonwoo bak hilang ditelan kedasar bumi. Dia menghilang tanpa jejak.
"hyung kau cepatlah muncul jangan menghilang terlalu lama. Kau membuatku khawatir" mingyu menatap tajam kearah wonwoo tadi berdiri.
"kkkkk kau jangan khawatir wonwoo hyung itu sangat kuat dia tingakatannya diatas jeonghan hyung. Dia mendapatkan peralatan itu dari sekolah sihir. Dia diberi karena pintar" seungkwan terkikik geli.
"ahhh jangan terlalu mengkhawatirkan aku mingyu aku tidak kemana-mana" wonwoo tertawa terpingkal melihat raut ketakutan dari sang kekasih.
.
.
.
Diluar sana udaranya sangat dingin, angin musim gugur dengan liar mengalun-ngalun diluaran menyebabkan dedaunan rontok menyentuh tapak kaki bumi yang lapang. Disana didalam hutan ada 3 atau mungkin 4 lelaki. Yang duanya tampak sangat mengerikan bajunya sobek disana-sini akibat cambukan. Darah mengalir dengan tenang dan perlahan disisi lain tubuhnya darah juga mongering. Darah mengering itu menutupi luka dalam. Ada yang berbentuk tipis memanjang ada yang berbentuk seperti luka yang lebar, berwarna merah. Dagingnya melambai-lambai seseolah memohon untuk dikoyak dengan tangan kosong. Lelaki itu sangat tampan, biar kudefinisikan mereka untuk kalian. Seseorang yang tampak tersiksa itu berwajah asing, rambutnya belah tengah memanjang, rambutnya berwarna coklat pohon oak. Dan yang satunya berambut panjang sebahu dan berwarna merah terang. Pria itu sangat cantik. Namun kini wajahnya tak jadi cantik karena banyak luka lebam dan memar-memar diwajahnya. Darah mongering tampak dari sudut bibirnya. Sedangkan pria yang masih berpenampilan bagus rambutnya putih diangkat keatas, dan Nampak wajahnya ramah. Lalu pria yang satunya lagi dia memakai pearching di telinganya menyerupai salib. Wajahnya sangat kalem namun sifatnya seperti iblis. Julukannya adalah devil inside angel outside. Yahh itu sangat pas untuk penggambarannya.
"Joshua saying apa yang kau inginkan lagi untuk mereka ? nanti kita akan bertemju mingyu tak senangkah kau"
"seungcheol diamlah aku sedang berfikir harus kuberi siksaan apalagi mereka ini" Joshua berkata sembari mengasah tajam pisau lipatnya.
"kkk kau sangat dingin aku makin mencintaimu Joshua" seungcheol berkata dengan tersenyum.
"kau bilang kau mencintaiku? Bukannya kemarin kau mengecup bibir laki-laki jalang ini hah" Joshua murka dia mendekati jeonghan yang tengah meringkuk kesakitan. Dia mendekatkan tangannya kearah bibir jeonghan. Menarik bibir itu. Mengarahkan pisaunya dan merobek ujung kiri bibir itu, kini bibir itu menjadi panjang, air mata jeonghan jatuh begitu saja. Kini Joshua tersenyum melihat pemandangan ini. Saat Joshua akan merobek yang satunya, seungcheol menghentikannya.
"kenapa ? apa kau akan melindungi jalangmu ?" Joshua berontak dalam pelukan seungcheol.
"diamlah Joshua hong tunggu matahari terbenam dan puaskan rasa haus akan membunuhmu"
.
.
TBC
Mian kalo kurang puas, butuh alat pemuas tuh wkwkwk .gg. saran dan kritiknya perlu banget kok. Review jan lupa juga thanks. 5AD40BA9 pin gue kali ae mau berteman btw gue anak rp lho ^^ yg anak rp famstian kuy .gg tapi yang awet ya ^^ SEVENTEEN comebacknya keren gasalah pilih SEVENTEEN deh gue .gg. cukuplah capek ngebacot ILY guys baii.
