Reviews untuk Chapter 13: Bab yang bagus menurut saya sih, tapi ada beberapa typo yang tidak terlalu mengganggu. Tentang Bagua atau sesuatu seperti itu, tampaknya saya pernah mendengarnya di salah satu Anime Shonen - kalo tidak salah namanya Delapan Trigrams / Gentle Fist - dan lambangnya seperti ... yah, katakan saja 日向. I'll keep reading this until your Last Story :-)

Sugoii

Akhirnya selesai juga baca Unbroken thread, dan untungnya akhirnya bukan lagi cliffhanger *dipaksa naik cliffhanger di ninja warrior*
Baik, cukup bercandanya dari, sini ini serius.
1. Saya tahu anda nulis fic ini di setting DW6. Tapi sebetulnya nama Liu Chan itu keliru, dan kesalahan ini sudah dibetulkan di DW7. Yang benar adalah Liu Shan
2. Jika anda tidak tahu, sebetulnya. Cerita perjalanan ke barat untuk mengambil kitab suci itu (kalau tidak salah) terjadi di awal dinasti Tang (618-907). Jadi saat setting cerita ini (alias zaman 3 kerajaan), mestinya San Zang dan Sun Wukong belum menjadi abdi langit (atau memang karena mereka sudah menjadi abdi langit sebelum mencari kitab itu)
3. Saya sebetulnya tahu fic ini terkesan diinspirasi dari alkitab meskipun saya bukan beragama Nasrani. Tapi saya nggak terlalu mempersalahkannya karena yang penting adalah niat pembacanya, selama saya hanya menganggap fic ini sebagai “sebuah fic luar biasa“ saja, tanpa terlalu memperhatikan hubungan fic ini dengan Alkitab. Saya tetap baik-baik saja.

Yang penting fic ini luar biasa, mungkin saya mau merekomendasikan seluruh seri Phoenix FORM di Fanfiction Award, tapi saya musti butuh ijin anda dan juga Coloured Glaze itu diselesaikan dulu. Mengingat lebih baik kalau dinominasikan seluruh ceritanya, bukan hanya potongannya. Anyway, saya mau baca Coloured Glaze mulai besok, dan saya harap Coloured Glaze bisa terupdate secepatnya.

Nb: Jika anda betul-betul mau mengirim surat yang ada di chapter 28 ke KOEI. Silahkan saja, saya mendukungmu. Tapi seperti soal Fanfiction Award, lebih baik anda menyelesaikan Coloured Glaze dulu.

*drolls a little* sugeeee sugeeeee

saya pengen ada lanjutannya TT_TT

btw walaupun agama saya beda dari anda, tapi penjelasannya sangat bagus

oh ya request yue mao dimasukin dong

Darn it I wish this was in English TTTT

Standing ovation untuk Pyro-sensei dan ficnya yang luar biasa! Hmm, saya udah nyadar dari dulu, sih... Saya udah ngerasa, "kok karakterisasinya LX kayak Papi yang saya?" XDD Yap, Papi yang saya maksud itu Papi yang imortal, bukan yang mortal, lho...

Heaa, ternyata itu toh maksudnya title-title nan mbulet itu... Menarik

Eniwei, saya bisa ngerasain adanya "kuasa dari Atas" yang menyertai Pyro-sensei selama menyelesaikan cerita ini. Saya percaya Dia juga SANGAT puas dengan hasil kerja Pyro-sensei!

Terima kasih. Congratz. GBU! Keep writing!

WOIII, LANJUTINNNN! KAN LX sama YM lom NIKAH?

Reviewer tak berguna ini memohon maaf baru bisa baca cerita ini sekarang m(_ _)m

Chapter yang seru banget! Gamenya kreatif banget, deh! Petunjuk-petunjuknya juga oke punya! XDD

Dari semua scene, saya paing suka scene Huiyue yang tetap percaya sama Lu Xun sementara yang lainnya tidak. Nice conflict~

Jujur, saya naksir berat sama chap ini! Meski saya bilang saya telat baca, sebenernya momennya pas banget sama kondisi saya. Saya lagi galau gila-gilaan pas baca chap ini. Sesudah selesai baca, galau saya sudah berkurang drastis (saya nggak cukup pede untuk bilang kegalauan saya 100% hilang). Horeee~! All Hail Pyro!

Chap berikutnya saya baca kapan-kapan ya? .

wah dugaan ku bener kalo cerita ini mirip cerita di Alkitab ...

aku jadi inget sama retret ku yang minggu lalu, pada saat ikut aku jadi teringat dengan cerita ini ...

tapi tokoh-tokoh na kebanyakan lewat ...

semoga aja karakter yang menggantung nasib na bisa dijelaskan di season ke 3 ya ...

aku tunggu yang ke-3 ...

Yaelah, buat PYRO selaku author neh~ Ada catatan dari reviewer~ Itu PM/review yg nge-FLAME jgn dianggep deh~ Namanya juga FANFIC, cerita fiksi juga, ya wajarlah kalo sekali-kali nggak masuk dilogika~ mau masuk akal dan nyata? monggo nonton POJOK KAMPUNG/POJOK 7~ Nyata tuh, BRUAKAKAKAKA! Wong REALITY Show aja kadang2 nggak masuk akal, padahal ud "REALITY" apalagi "FICTION", ckckckck! Satu pesan dari reviewer buat semua : kalo baca fanfic/cerita apapun jangan terlalu diliat dari bentuk ceritanya, tapi UNDUHLAH pesan/maksud yang terkandung dalam cerita tsb~ NISCAYA, semua yang kamu baca akan bermanfaat! WAKAWKAWKAWKAWKAWKAW!

AFK.

Tuh khannn...! MANTAP BUANGETTZZ DEH POKOKNYA! YANG GA BACA SERIAL INI, R-U-G-I ABIS!

Btw, SELAMAT NATAL 2011 DAN TAHUN BARU 2012 SEMUANYAAA!

JLU~

GBU~

Ternyata, eh... Ternyata~ Emang, KH 1 buangetttzzz! Sesuatu banget buat PYRO SAN! Congratz atas kelarnya serial phoenix ini~ XD

Wogh, akhirnya~ Satu langkah lagi untuk mengakhiri semua ini~

hmm.. menarik juga info2 di bagian ini XDD

Hmm... jadi Coloured Glaze tidak ada plot mengenai tusuk konde yang diberikan Liu Bei ke Zhou Ying ? keciwa deh _ *nuked*

P-Politik O.o waaa... salah satu subjek yang tidak aku sukai _ tapi lihat saja deh sebelum komplain XDD

hmm... fantasy sudah tidak ada ? berarti otomatis Si Xiang-tachi dan Yin Long tidak ada ?

anyway, I'll (try to) see you on the final part of the trilogi XDD)

Good luck, and may God be with you every step of the way d

ini review untuk chap 76 dan 77 sekaligus

wuah, akhirnya cerita yang kompleks ini berakhir juga~~

kalau dibandingkan, ER tidak akan bisa menyamai kisah ini... apalagi sekarang sudah tidak jelas pesan apa yang mau kusampaikan di tuh cerita TTTT

oh well, toh aku nulis cerita untuk menyebarkan ide saya XDD dan *POSSIBLE SPOILER AHOY!* Eternal Reverie bagiku adalah prologue untuk cerita yang lebih hebat lagi XDD tapi hanya dapat diwujudkan suatu saat dimasa depan...

senang juga melihat akhirnya segala sesuatu menjadi baik kembali... tidak ada lagi penderitaan yang harus dihadapi LX dan YM (kecuali masalah "Dude looks like a lady"/"Bifauxned" XDD note: kalau tidak tau apa yang aku maksud, coba tanyakan Fang-senpai atau check tvtropes )

btw, apakah aku boleh memakai beberapa spell yang tercantum untuk fic2 saya ? *nuked*

thanks for the story, and don't forget to read mine