Yo uchida akan up fic ini lagi ^^ , Gomen kalau agak lama up, karena Uchida banyak urusan diduta dan juga agak jarang ngetik, namun yg terpenting Happy read minna san ^^.

Op ost: 'Hello world' (Chikken of bump)

¤Uchida tokugawa¤

.Naruto belongs Masashi kishimoto.

.

.

.

.

.

.

-Present-

.Kokài.

"S-sensei"

"Kau tidak apa Issei?, maaf aku lama karena melepaskan teknik orang itu sedikit rumit" Tanya sosok yang menendang Gilgamesh beberapa saat yang lalu yang ternyata adalah Naruto.

Issei yang sudah keluar dari acara kagetnya kemudian ingin bangkit namun langsung memuntahkan darah kembali saat merasakan sakit yang luar biasa karena rantai yang menembus tubuhnya tadi masih mengekangnya, sedangkan Naruto yang melihat rantai yang menancap ditubuh Issei kemudian menatap datar Issei.

"Issei jangan bergerak" Perintah Naruto pelan yang kemudian mengangkat pedang Excaliburnya kearah Issei dan menebaskanya sekuat mungkin, sedangkan Issei yang melihat itu hanya memejamkan mata kembali.

Zraat!

Trank!

Suara saat benturan pedang Excalibur milik Naruto dan Suara rantai yang terputus karena dipotong oleh Naruto agar bisa menyelamatkan Issei, dan setelah itu Naruto menyuruh Issei agar menjauh dari tempat ini yang tidak lupa agar membawa Rias yang terdiam dibelakangnya karena masih terkena teknik Gilgamesh untuk menjauh dari tempat ini.

"Menjaulah dan bawalah Rias dari tempat ini Issei, biar aku yang menghadapinya" perintah Naruto yang diberi anggukan oleh Issei yang kemudian melangkah menjauh dengan menggendong Rias dipundaknya, bahkan Issei tidak memperdulikan luka menganga dibahu dan dibagian kakinya saat menggendong Rias menjauh.

Brugh!

Naruto langsung mengalihkan pandangannya kearah reruntuhan bangunan tempat Gilgamesh terlempar sehabis ia tendang tadi, saat mendengar suara puing puing bangunan yang bergerak bertanda bahwa seseorang dibawahnya sedang bangkit.

"Yare yare ternyata Yang menggangguku adalah Uzumaki Naruto ya, menurut ketuaku aku harus memusnahkanmu juga, jadi aku akan lebih dulu memusnahkan dirimu baru sehabis itu mengambil jiwa naga yang berada ditubuh Sekiryuteii itu" Ucap Gilgamesh yang sedangkan bangkit dari bawah reruntuhan bangunan dan kemudian tersenyum kearah Naruto yang hanya diam sambil memandangnya datar.

"Jangan bermimpi kau bisa mengalahkanku" Ucap Naruto pelan sambil memasang posisi waspada saat melihat Gilgamesh yang mulai melesat kearahnya.

"Kalau begitu mari kita buktikan Naruto!" Teriak Gilgamesh seperti maniak dan saat sudah berada dihadapan Naruto dengan kekuatan penuh Gilgamesh menebaskan pedangnya kearah Naruto namun dapat ditahan oleh Naruto menggunakan Pedang Excalibur milik Naruto.

Trankkk!

"Cih! Excalibur" Ucap Gilgamesh pelan saat melihat pedang yang digunakan Naruto untuk menahan seranganya barusan dan kemudian Gilgamesh melompat kebelakang untuk memikirkan serangan berikutnya untuk menyerang Naruto.

"Kau pikir aku bodoh" Desis Naruto saat melihat Gilgamesh melompat mundur dan dengan kecepatan penuh Naruto melesat kearah Gilgamesh yang melebarkan matanya karena tidak menyangka bahwa akan diserang saat dalam keadaan seperti ini.

"sial"

Zraat!

Crash!

Tap!

"apa?" ucap Naruto yang sedikit kaget dengan kekuatan Armor milik Gilgamesh yang mulai mengelupas saat terkena tebasannya barusan dan kemudian setelah mengelupas kembali seperti sedia kala tanpa goresan sama sekali.

"Hahaha! Kau pikir aku ini lemah hah? Kau salah Naruto! Armor ini dibuat dari Tubuh Wyrm Zodiark jadi percuma kau menyerangnya karena armor ini akan beregenerasi kembali seperti semula" Tawa Gilgamesh yang juga memberi penjelasan mengenai armornya diakhir kalimat.

"bagitukah? Kalau begitu bagaimana dengan ini?" ucap Naruto datar dan dengan perlahan aura suci milik Naruto mulai menguar dengan intensitas gila dan akhirnya membuat tanah yang dipijak Naruto mengalami sedikit keretakan, "Akan kuhancurkan sampai kau tidak bisa beregenerasi kembali" Sambung Naruto yang sekarang tubuhnya mulai bercahaya bahkan sayap malaikatnya mulai terlihat seperti cahaya.

"Ugh, Jangan berharap!" Teriak Gilgamesh yang menyipitkan matanya karena cahaya yang dikeluarkan Naruto membuatnya silau, sedangkan Naruto hanya diam tidak membalas perkataan Gilgamesh barusan ,namun Naruto kemudian mengambil posisi kuda kuda seperti ingin melesat dan benar saja, sepersekian detik kemudian Naruto tiba tiba saja sudah berada dihadapan Gilgamesh sambil mengarahkan pukulanya, yang dengan telak membuat Gilgamesh kembali meluncur kearah dinding bangunan dan menabraknya dengan keras.

Brakh!

Wusssh!

Sringg!

Trank!

Naruto yang sehabis memukul Gilgamesh dan melihatnya sedang meluncur kearah tembok bangunan, dengan segera kembali melesat kearah Gilgamesh dan kali ini tidak menggunakan tanganya melainkan mengarahkan Excaliburnya kearah Gilgamesh, sedangkan Gilgamesh yang baru kali ini merasakan sakitnya pukulan berbasis cahaya dan juga merasakan hantaman kedinding yang ia akui bahwa dinding itu keras harus segera waspada karena instingnya menjerit bahaya dari arah belakangnya dan benar saja ketika ia berbalik ia melihat Naruto yang bersiap menebaskan pedangnya dengan cara membelah tubuhnya vertikal dan karena Dirinya tidak mau mati konyol dengan kekuatan penuh Gilgamesh menarik pedangnya keatas menangkis tebasan Naruto, namun Gilgamesh harus kembali terbelalak kaget karena dirinya baru kali ini merasakan kekuatan tebasan pedang yang luar biasa seperti ini dan bahkan sempat membuatnya memuntahkan darah beberapa kali karena ia juga seorang manusia bukan iblis atau malaikat yang mempunyai energi kehidupan yang lebih kuat, dan akhirnya karena tidak mau ambil resiko ia akan terbelah akhirnya Gilgamesh melompat kesamping kemudian mendarat dengan mulus beberapa meter dari tempat Naruto.

"Ugh! Kuakui kau adalah lawan pertama yang membuatku kewalahan seperti ini" Ucap Gilgamesh yang sengaja menghentikan kalimatnya sedangkan Naruto hanya diam dan menatapnya datar sambil memasang posisi bertempur.

"Namun... Aku akan serius kali ini"

Dengan perlahan disekitar Gilgamesh mulai menguar sinar merah pekat yang mengitari tubuhnya dan semakin lama semakin pekat asap tersebut yang akhirnya menutupi seluruh tubuh Gilgamesh, sedangkan Naruto hanya diam dan menunggu apa yang akan terjadi seusai ini dan tidak lama kemudian dengan tiba tiba asap yang menyelubungi tubuh Gilgamesh barusan meledak yang membuat Naruto dengan segera membuat pertahanan namun terlambat yang akhirnya membuatnya terlempar dan menabrak dinding seperti yang dirasakan Gilgamesh beberapa saat yang lalu.

Tap!

Tap!

Tap!

Naruto yang baru menabrak dinding kemudian bangkit dengan segera dan menatap sekelilingnya dengan waspada karena mendengar suara derap langkah yang mendekatinya , namun sebenarnya yang membuat Naruto waspada adalah karena ia merasakan sebuah energi asing yang terlampau kuat bahkan hampir menyamainya yang sekarang sedang mendekat kearahnya dan sekarang Naruto hanya bisa melihat sesosok seperti orang yang sedang berarmor sedang mendekat kearahnya dan juga belum terlalu jelas terlihat karena diarena tersebut masih banyak asap bekas pertarungan sebelumnya.

"Nah dengan begini bukankah baru namanya seimbang" Ucap sosok yang ternyata adalah Gilgamesh namun yang berbeda adalah sekarang Gilgamesh sedang berada didalam armor merah yang membungkus seluruh tubuhnya dan juga sebuah helm menyerupai naga yang membungkus kepalanya dengan kokoh (seperti teigu incursio, tapi bedanya ini berwarna merah pekat seluruhnya) dan dengan perlahan melangkah kearah Naruto yang menatapnya siaga.

"Jadi ini wujud aslimu" Ucap Naruto pelan namun Naruto sedikit mengenal aura yang dikeluarkan oleh Armor yang dikenakan Gilgamesh meskipun samar.

"Bukankah ini aura Trihexa?" Batin Naruto.

"Mari kita lanjutkan Naruto!" Teriak Gilgamesh kemudian membuat sebuah bola energi dikedua tangannya dan menembakanya kearah Naruto yang dengan sigap menghindari serangan Gilgamesh, sedangkan Gilgamesh yang menembaki Naruto hanya tertawa seperti orang gila dan terus menembaki Naruto tanpa jeda.

"Tidak akan ada usainya" Desis Naruto yang kemudian dengan segera menarik pedang Excaliburnya keudara dan dengan kekuatan penuh langsung menancapkannya ditanah yang membuat suatu gelombang kejut bercampur energi suci dan dengan kecepatan luar biasa langsung menyebar keseluruh Arena tersebut dan juga membuat Gilgamesh menghentikan aksi tembak tembaknya dan membuat tameng pertahanan dari energinya yang bisa dipadatkan dan juga kekuatan Naruto barusan membuat Time Lock milik Gilgamesh yang membuat waktu terhenti akhirnya musnah dan langsung membuat seluruh penghuni diarena tersebut kembali hidup dan terkejut karena mereka melihat seorang malaikat yang bertempur dihadapan mereka melawan sosok yang belum mereka kenali.

Namun sebenarnya yang paling shock adalah Gabriel karena tidak menyadari bahwa dirinya juga terkena sihir dan kaget saat melihat yang bertarung dihadapanya itu adalah Naruto, dan tanpa memikirkan sekitarnya Gabriel berlari mendekati Naruto namun langkahnya terhenti saat dirinya menabrak suatu penghalang transparan yang mengelilingi arena pertarungan antara Naruto dan Gilgamesh, kemudian dengan kekuatan malaikatnya Gabriel berusaha menghancurkan penghalang tersebut, bahkan Gabriel tidak menghiraukan tatapan terkejut dari para iblis yang berada disana karena tidak menyadari Malaikat sekelas Gabriel bisa berada disana dan bahkan beberapa iblis yang berada didekat Gabriel dengan segera mengambil langkah menjauh karena merasakan Aura dari tubuh Gabriel yang suci.

"Tidak bisa hancur" Ucap Gabriel lirih karena sedari tadi dirinya tidak bisa menghancurkan perisai tersebut bahkan hanya membuatnya retak saja tidak bisa dan dengan lesu akhirnya Gabriel hanya bisa melihat pertempuran dihadapanya itu dengan tatapan khawatir dan juga berdoa didalam hatinya agar Naruto selamat.

Sedangkan dibagian Mou iblis sekarang juga terkejut karena mereka baru menyadari dengan tiba tiba dihadapan mereka sudah terjadi pertempuran yang melibatkan malaikat dan sosok misterius dan kekagetan mereka bertambah ketika melihat Malaikat sekelas Gabriel ingin mengancurkan pelindung yang mengunci daerah pertarungan itu namun hasilnya nihil.

"Sebenarnya apa yang terjadi?" ucap Sirzech yang mesih belum mengerti apa yang sebenarnya terjadi, seingatnya ia akan mengahncurkan kekkai dihadapanya ini namun tiba tiba langsung berganti jadi ada malaikat yang bertempur melawan sosok misterius tersebut, jika begitu dimanakah keberadaan adik tercintanya? Apakah ia selamat?, namun semua pikiran Sirzech langsung buyar ketika mendengar suara yang ia khawatirkan keselamatanya sedari tadi dari arah sampingnya.

"Onii-sama!" Teriak Rias yang mendekat kearah Sirzech sambil diikuti oleh para budaknya serta Issei yang sedang dipapah oleh Kiba karena Issei cukup terluka parah dibeberapa bagian tubuhnya.

"Rias! Kau baik baik saja?" Tanya Sirzech sambil mendekati Rias dan ketika sudah berjarak dekat dengan kuat Rias memeluknya dan juga Sirzech yang mengelus surai merah Rias dengan lembut.

"Sudah jangan takut, Onii-chan akan melindungi kalian semua" Ucap Sirzech pelan dan hanya dibalas Rias dengan anggukan, Sedangkan ketiga Mou yang melihat adegan dihadapanya ini dengan sweatdrope.

"dasar Brother complex" Ucap mou Beelzebub sambil memutarkan matanya bosan.

"Ngomong ngomong apakah kalian kenal dengan Malaikat yang sedang bertempur ditengah arena tersebut? , kalau menurut hasil pemikiranku barusan bahwa jika kami tidak mengetahui hal apa yang terjadi sedari tadi, seharusnya kau tau yang terjadi sebab kau adalah yang ia incar dan tujuan utamanya" Tanya Serafall dan juga analisinya tipikal klan sitri yang memilika pemikiran diatas rata rata.

"Dia adalah Naruto-sensei , Leviathan-sama" Jawab Rias yang mendengar perkataan Serafall barusan, sedangkan Serafall hanya menaikan sebelah alisnya ketika mendengar kalimat Sensei dari Rias barusan.

"Sensei? Guru kalian seorang Malaikat?" tanya Serafall yang sudah agak mengerti dari perkataan Rias barusan.

"Benar Leviathan-sama, Guru kami adalah seorang Malaikat dan juga Naruto-sensei yang menyelamatkan kita dulu saat pertemuan 3 fraksi" Jawab Rias yang membuat Serafall terdiam seperti mengingat sesuatu dan beberapa saat kemudian Serafall menjentikan jarinya.

"Ah aku ingat! Jadi sosok cahaya disana itu adalah Naruto?" Ucap Serafall sambil mengalihkan pandanganya kearah Arena pertarungan dan terlihat sosok cahaya putih dengan kecepatan tinggi sedang beradu pedang dengan sosok bercahaya merah pekat yang kecepatanya tidak kalah dari sosok putih juga sedang beradu pedang karena terlihat dari percikan api yang tercipta karena gesekan antara besi.

"Jadi itu Naruto?" Ucap Sirzech pelan sambil menatap Tempat Naruto bertarung dengan diam.

Kembali ketempat pertarungan Naruto, yang sekarang Sedang sama sama adu serangan dan pukulan karena kekuatan mereka berdua yang besar dan hampir imbang, Bahkan Naruto menerima luka melintang dilenganya karena terkena tebasan dari pedang Gilgamesh beberapa saat yang lalu dan juga tidak jauh berbeda dengan Gilgamesh yang kehilangan separuh armor diwajahnya karena terkena pukulan Naruto yang sempat membuat Gilgamesh memuntahkan darah beberapa kali karena kuatnya pukulan Naruto yang bahkan membuat armornya sampai hancur sebagian.

Tap!

Suara Kaki Naruto yang mendarat tidak jauh dari hadapan Gilgamesh yang juga sama sama mengambil jarak dari Naruto.

"Ternyata benar bahwa aura yang kurasakan ini memang aura Trihexa" Batin Naruto sambil memperhatikan aura hitam dan merah yang mengelilingi Gilgamesh sejak ia berubah tadi dan Naruto mengetahui bahwa aura yang berwarna hitam itu adalah aura milik Triheksa karena ia sempat bertempur melawan mahluk tersebut dan juga membuat suatu penyesalan terbesar dalam hidupnya, namun ia tidak mengetahui aura yang berwarna merah itu berasal dari apa, bahkan aura tersebut bukan dari semua Longinus, dan Naruto mengetahui bahwa ia akan kalah jika terus menerus seperti ini, yang akhirnya dengan perlahan Naruto mengangkat pedang Excaliburnya tepat kedepan dadanya sambil melafalkan sesuatu.

"I Am The soul Of My Sword

Steel Is My Body And Holy is My Blood

I Have Created Over a...

Thousand Light Blades

Unknown to Death

Nor Known to life

Have Withstood Pain to Create Many Light to one sword

Yet Those Hands Will Never Hold

anything

so, as I Pray…

Unlimted Blade Works Excalibur…..

And my sword is my power!"

Dan seketika seluruh arena tersebut bersinar terang bahkan membuat para Mou menyipitkan matanya karena sinar yang dikeluarkan Naruto itu benar benar sangat terang dan juga bagi iblis yang berkekuatan rendah mulai merasakan perasaan tidak enak dalam diri mereka karena kekuatan Naruto sekarang sudah kekuatannya seperti dulu ia melawan Trihexa.

Sriing!

Dan ketika cahaya tersebut meredup dan akhirnya menghilang membuat seluruh penghuni Arena tersebut dapat melihat Naruto yang sekarang sedang mengenakan Armor platinum diseluruh tubuhnya dan lengkap dengan helm yang menutupi kepalanya serta kedua sayap yang membentang dibelakangnya (Seperti armor Saint seiya) dan juga perubahan Naruto ini membuat Gabriel shock karena baru kali ini melihat Naruto menggunakan kekuatan tersebut dari ratusan bahkan ribuan tahun seusai Great war dulu, sedangkan Gilgamesh yang melihat perubahan Naruto hanya tertawa pelan.

"Khehehe~ jadi akhirnya kau berubah juga ya? Jadi bagaimana jika kita lanjutkan pertarungan kita ini" Desis Gilgamesh yang kemudian menciptakan sebuah portal diatas kepalanya yang kemudian portal tersebut menembakan sebuah laser ungu berintensitas gila kearah Naruto yang juga membuat sebuah lingkarang putih dikedua tanganya dan kemudian dari kedua lingkarang tersebut mengeluarkan energi yang juga melesat kearah serangan Gilgamesh dan akhirnya saling beradu serangan.

Blaaaar!

"Energi yang kuat!" Ucap Rias yang mulai merasakan sesak didadanya karena merasakan energi dari kedua mahluk yang sedang bertarung ditengah arena tersebut.

Sedangkan Naruto sekarang langsung melesat kearah Gilgamesh dengan kecepatan penuh sehabis menembaknya dengan salah satu tekniknya tadi dan ketika sudah berada dihadapan Gilgamesh dengan kuat Naruto mengarahkan kepalan tangannya menuju Armor bagian kepala Gilgamesh namun dapat ditangkis oleh Gilgamesh.

Tang!

Tang!

Naruto yang merasa serangan pukulannya gagalpun berniat menendang bagian perut Gilgamesh namun sebelum menendangnya Naruto sempat tersenyum dari dalam armornya karena dengan memegang kedua tanganya sudah membuat kesalahan besar, kemudian dengan kuat Naruto menendang perut Gilgamesh yang membuat Gilgamesh kembali meluncur dan menabrak namun bedanya kali ini yang menjadi media benturan Gilgamesh adalah kekkai yang menutupi arena tersebut sampai retak, kemudian dengan perlahan Gilgamesh bangkit namun harus kembali shock karena melihat sebuah aksara tulisan yang menempel dibagian tangan yang ia gunakan untuk menahan serangan Naruto tadi dan dengan perlahan aksara tersebut semakin melebar serta bersinar terang dan kemudian...

Blaaaar!

Aksara yang menempel ditangan Gilgamesh tersebut meledak dengan besar dan membuat beberapa iblis yang melihat kejadian tersebut berpikiran bahwa Gilgamesh telah mati karena ledakan tersebut, sedangkan Naruto hanya menatap siaga kearah bekas ledakan yang ada beberapa meter dihadapanya itu.

Krakk!

Wusshhh!

"!"

Trank!

Trank!

Insting Naruto menjerit berbahaya ketika Gilgamesh dengan tiba tiba keluar dari asap ledakan tersebut dengan pedangnya yang menyala dan siap ia tebaskan kearah Naruto, namun dengan sigap pulai Naruto berhasil menangkisnya dengan kedua tangan Naruto yang sudah berlapis platinum dan bagian dari Excalibur yang menjadi satu dengan baju perang yang Naruto kenakan sekarang.

"Hahahahaha! Terus ayo terus" Teriak Gilgamesh sambil beberapa kali menebaskan pedangnya kearah Naruto yang dapat ditahan oleh Naruto, kemudian setelah itu Gilgamesh melompat mundur dan tersenyum maniak kearah Naruto yang juga sama mengambil jarak darinya.

"Kuakui kau merepotkan Naruto! Oleh sebab itu aku akan memakai cara utamanya saja kali ini!" Ucap Gilgamesh pelan yang diakhir kalimatnya ia menancapkan pedangnya ditanah yang ia pijak dan beberapa saat kemudian area yang dibuat pertempuran itu bergetar hebat seperti sedang dilanda gempa serta dibawah tanah yang dipijak Gilgamesh mulai retak yang semakin lama retakan tersebut semakin besar dan akhirnya mulai keluarlah sesuatu dari bawah tanah yang Gilgamesh pijak.

"Nikmatilah kekuatan kegelapan sejati! Hahahaha!" Tawa Gilgamesh yang membahana dari atas benda yang menyerupai box yang sedang keluar dengan perlahan dari dalam tanah yang ia pijak serta disetiap sisi Box tersebut terdapat pahatan wajah yang dimasing masing matanya mengeluarkan pendar merah.

Naruto yang melihat hal yang sedang terjadi dihadapannya ini dengan waspada juga sedikit takjub karena ternyata ayahnya sempat menciptakan manusia yang mempunyai kekuatan yang bahkan sangat besar seperti ini, namun Naruto kembali waspada ketika disetiap wajah yang terdapat dikotak tersebut mulai membuka mulutnya dan mengeluarkan suara nyaring namun hanya sebentar dan setelah itu sekarang hanya terlihat Gilgamesh yang duduk diatas kotak tersebut.

"Inilah kekuatan penuhku! Akan kukalahkan kau dengan cepat menggunakan ini Naruto!" Teriak Gilgamesh dari atas kotak tersebut, dan kemudian dengan perlahan tubuh Gilgamesh mulai bergetar entah karena apa.

Crasshhh!

"!"

Crashh!

Namun dengan tiba tiba muncul sebuah sayap berukuran raksasa dipunggung Gilgamesh dan dilanjutkan dengan sayap muncul lagi dan sekarang menjadi sepasang saya raksasa yang tumbuh dipunggung Gilgamesh dan hal tersebut sempat membuat Naruto kaget karena musuhnya ini lagi lagi melakukan perubahan dengan kekuatan yang baru pula.

"arrrrgghhhhh!"

Suara teriakan Gilgamesh seperti kesakitan dan kemudian tubuh Gilgamesh mulai membesar seperti ingin meledak yang semakin lama semakin besar, namun Naruto kembali kaget karena sebuah kuku runcing raksasa keluar dari tubuh Gilgamesh dengan merobek dadanya dan kemudian terus keluar mulai dari kuku,tangan,bagian tubuh dan sekarang terlihatlah tubuh asli Gilgamesh yang berukuran belasan meter dan tampak malah seperti monster sekarang.

Sedangkan diluar arena pertempuran tersebut para iblis sedang memandang mahluk yang menyerupai burung tersebut dengan tatapan takut karena merasakan energi yang dikeluarkan oleh mahluk tersebut memang tenang tidak seperti beberapa saat yang lalu ,namun dari ketenangan tersebut energi mahluk tersebut kental akan ancaman dan ketakutan yang luar biasa yang bahkan membuat para iblis bergetar.

"Mahluk apa lagi itu?" Ucap Sirzech yang sedang berdiri dibagian bangku penonton dan menatap mahluk mengerikan dihadapanya itu dengan perasaan campur aduk antara takut, was was dan berani, namun kemudian dirinya menoleh kearah Rias yang juga ada tidak jauh dari dirinya berserta budaknya yang sedang diobati oleh Asia.

"Rias!" Panggil Sirzech dan membuat Rias yang sedang menatap para budaknya yang sedang disembuhkan itu teralihkan dan memandang kakaknya.

"Cepat ungsikan para iblis yang berada ditempat ini ke daerah yang aman" Perintah Sirzech dan dibalas anggukan oleh Rias, kemudian Rias serta budaknya mulai berpencar keseluruh penjuru arena dan mulai mengevakuasi para Iblis lain,setelah kepergian Rias dan para budaknya kemudian Sirzech kembali menatap kearah tengah arena atau lebih tepatnya kearah mahluk misterius, namun dirinya merasakan bahwa pundaknya ditepuk oleh seseorang dan ketika ia melihat siapa pemilik tangan tersebut ia melihat Serafall yang sedang menatapnya serius.

"aku pernah membaca sebuah buku dulu dan dari buku tersebut ada hal yang menceritakan sebuah mahluk yang ciri cirinya persis seperti mahluk dihadapanmu ini Sirzech dan kalau tidak salah nama mahluk tersebut adalah..." Ucap Serafall yang menjelaskan mahluk yang ada dihadapannya ini pernah ia baca disebuah buku diperpustakaan milik klan Sitri.

"Apa?" Tanya Sirzech penasaran.

"kalau tidak salah mahluk tersebut bernama Satori" Jawab Serafall sambil memegang dagunya sambil mengingat ingat, sedangkan Sirzech hanya terdiam sehabis mendengar penjelasan Serafall barusan.

"Satori kah?..." desis Sirzech pelan sambil menatap mahluk dihadapanya yang bernama Satori tersebut.

¤TBC¤

Yo! Bagaimana Ficnya? Maaf kalau jelek dan lama update, karena Uchida banyak Urusan diduta.

HAPPY READ MINNA!

Character:

Naruto: Anime Naruto

Ragna: anime blazblue

Rachel: anime blazblue

Gillberto: Anime kekkai sensen

Leonardo watch: anime kekkai sensen

Klaus: Anime kekkai sensen

Zapp renfro: anime kekkai sensen

Doghummer: anime kekkai sensen

Gabriel: anime dxd

Gilgamesh: anime fate

Rias: anime dxd

Grayfia: anime dxd

Raiser: anime dxd

Dan mungkin akan bertambah character dari anime lain seiring jalanya waktu :D dan sekian.

.Uchida out.

End'ost: Nagareboshi (Shootingstar)

.Thanks for read fic Uchida.

.KÖKAI Belong's Uchida tokugawa.

.keep calm and read fic Uchida tokugawa.

-SAYONARA-