Facing Memories, Facing Future

Summary : Terkadang dalam sebuah kisah cinta , peran utama berakhir dengan kehilangan cintanya. Apakah Sasuke akan mengalaminya juga? FemNaru, Warn inside. Sekuel Beauty or Beast On the Bus. First multichap.

Disclaimer : ©Naruto milik Masashi Kishimoto, saya hanya memakai karakternya untuk hiburan

Warning : FemNaru, OOC, Typo, author Newbie. Pairing belum ditentukan

AN : Dalam cerita ini, karakter Sasuke berdasarkan pada seseorang yang terkadang ingin saya Shinra Tensei sampai ke bulan. Seorang pria yang sangat profesional dalam pekerjaannya, tetapi selalu ragu dalam kehidupan pribadinya.

Read n Review please

Prolog

Uchiha Sasuke, banyak orang tidak mengenal nama itu. Namun di kesatuan tentara, ia adalah the rising star.

Awalnya ia hanya seorang mahasiswa yang 'terpaksa' menjadi Tamtama. Tak ada yang spesial darinya, selain fakta kalau ia sering menghilang di hari libur. Rekan kerjanya hanya mengira ia terkena homesick, sindrom yang sering menghinggapi para Tamtama by accident. Sebelum akhirnya sebuah kabar pertunangan hinggap di telinga mereka. Para rekan kerja pun tersenyum mafhum, Uchiha Sasuke akan menjadi seorang calon Tamtama abadi berikutnya karena pernikahan.

Namun perkiraan mereka meleset. Kabar pertunangan itu tidak pernah berlanjut menjadi kabar pernikahan.

Yang ada hanyalah karir Sasuke yang langsung melesat. Hanya dalam kurun waktu dua tahun, ia menjadi Bintara. Performanya di tim Taka sungguh luar biasa. Misi yang ditugaskan padanya selalu sukses.

Para atasan akhirnya mengirimkan Sasuke beserta timnya untuk tugas belajar di sekolah calon perwira.

Bagi para atasan, Sasuke terlihat telah menjelma sebagai prajurit sesungguhnya, yang mendahulukan kepentingan negara dibanding kepentingan pribadinya.

Mereka tidak tahu, di balik cahaya yang bersinar terang, ada bayangan kelam yang selalu mengikutinya.

Bayangan itu adalah kenangan tentang seorang wanita pirang bermata sebiru langit bernama Uzumaki Naruto.

TBC

… Hanya Tuhan dan pasangan kita yang tahu, Kapan hubungan kita akan berubah arah…

{ Monolog Miko dalam film Cinta Dalam Kardus}

Mohon Kritik dan sarannya :)