[Sekilas tentang Omegaverse (jika sudah paham, bisa dilewati):

Omegaverse adalah trope fiksi yang dimana manusia bisamemiliki lebih-kurang 6 jenis fungsi organ reproduksi yang kemudian menentukan kedudukan tiap orang dalam masyarakat layaknya sekelompok serigala.

Dalam Omegaverse, terdapat perbedaan strata menurut gender , bahkan dianggap layaknya pembagian Kasta.

- Alpha (M/F): Top of the tier, "penyemai benih". Umumnya memiliki posisi dan profesi yang powerful dalam masyarakat seperti idol, presiden, dll. Mereka ini orang-orang yang menghasilkan "bibit unggul" dan instingnya membuat mereka tertarik kepada omega. Masa subur Alpha dapat dirangsang oleh feromon omega yang sedang dalam masa subur, dan jika mereka berhubungan seks, pangkal penis Alpha dapat membengkak untuk memastikan pembuahan berhasil.

- Beta (M/F): Middle tier, common people. Orang-orang ini umumnya memiliki posisi dan profesi di bawah Alpha, langka sekali mereka menembus profesi-profesi yang didominasi oleh Alpha. Keberadaan beta dapat menetralisir ketegangan yang dihasilkan oleh feromon omega yang dapat mempengaruhi Alpha. Beta laki-laki dapat membuahi Beta perempuan.

- Omega (M/F): Bottom tier, the third-class people, namun cukup langka. Umumnya, setelah menginjak akil baligh, omega akan sesegera mungkin dinikahkan kepada Alpha yang berminat, Beta yang direstui oleh keluarga omega, atau, at worst, diperjual-belikan. Dalam masyarakat A/B/O, omega hanya memiliki satu fungsi, yaitu melahirkan. Omega juga mengalami heat atau masa subur/ovulasi, dimana mereka akan merasakan dorongan yang kuat untuk bereproduksi dan menguarkan feromon yang dapat mengundang Alpha di sekitarnya. Beta yang tidak terpengaruh oleh hal ini dapat menemani dan membantu menetralisir hormon omega ini. Setelah masa subur usai, mereka akan mengalami menstruasi selama rata 1 minggu.

POV : Taehyung

.

.

Kakiku kugeret, mengenai beberapa pecah beling yang berserakan di lantai gudang. Tanganku meraba sekitar, berusaha meraih undak-undak kayu rusak yang patah terkena siksaan lemparan. Mereka sudah sangat diasingkan di dalam gudang, sekarang harus merasakan akibat dari kemurkaan seseorang, dan kini tidak menjadi apa-apa lagi setelah hancur tak berbentuk.

Kursi telah menjadi rongsokan, padahal masih bisa digunakan orang duduk atau diinjak jadi tangga darurat. Kardus-kardus utuh, masih bisa dipakai untuk mengangkut buku-buku. Kini gepeng merata dan agak kusut. Susah dibentuk lagi.

"A-Aku mohon," Lirih aku mengucapkannya. Suaraku serak, butuh air. Dadaku pun masih terasa sakit. "Hentikan.."

Tubuhku menyapu lantai berdebu. Aku mencoba meraih sebuah tongkat panjang seperti sapu. Barangkali cocok jadi benda pertahanan. Atau sekedar membantu membangunkan tubuhku yang sudah tak berdaya ini.

DAK

ARGH!Mulutku dibekap tiba-tiba. Sebuah tangan besar menutup jalur pertukaran udara di mulut bahkan hidung. Aku tidak dibiarkan sedikit pun mengeluarkan selirih nada, sampai ia puas mendapatkan apa yang ia mau.

Aku takut. Tubuhku terus bergetar hebat. Kaki kanan berdenyut hebat, seperti tulang keringku mau patah setelah diinjak tak berperasaan olehnya. Kau pun bisa membayangkan betapa sakitnya hal itu. Rasanya seperti ingin mati.

Ia menarik kepalaku menempel mesra ke dada bidangnya. Aku merasakan deru nafasnya melolong di telinga kiriku.

"Kau milikku." -Begitu katanya. Sambil meniup tengkukku yang sudah basah oleh keringat.

Ia mengecup bagian-bagian paling forbidden di area leherku, lalu pundakku yang lolos dari selembar kain, dan kemudian kembali lagi pada tengkukku.

Bau manis keluar dari tubuhnya.

Tunggu.

Ini aneh.

Bagaimana bisa?

Aku pun tidak tahu lagi , setelah ia meraba bagian dalam bajuku yang sudah agak robek. Aku mulai kehilangan akal. Sentuhan nakal itu menjadi buaian hasrat dalam tubuh ini. Apalagi ketika ia memelintir undakan merah muda milikku, sembari terus membasahi telingaku dengan air liurnya. Ia bukan Anjing, ia berlaku seperti Anjing.

"Ngghh~" Tidak! Aku segera mengigit bibir. Mencoba menahan erangan kenikmatan itu lolos dari mulutku. Aku bukan seorang bocah murahan yang ingin disentuh dan dinodai begitu saja.

Ketika aku kembali ingat siapa diriku, aku tahu ini kesalahan. Aku sadar ini hanyalah permainan sementara yang dilakukannya untuk merendahkanku, yang bahkan level ku tidak serendah itu. Tidak seharusnya ia mempermainkanku, menjadikanku target. Kenapa ia tidak melampiaskannya pada para Omega sialan penawar nafsu untuk para Alpha?

Kenapa harus Beta sepertiku?!

Aku tahu, ini kesalahan.

"Hentikan!" Aku mencoba melepas diri dari rengkuhannya yang sungguh kuat. Tubuhku lemah di pangkuannya, tapi aku mencoba lebih ganas melepas diri. Walaupun beberapa kali sentuhan liarnya yang semakin nekat lebih jauh, membuatku hampir melayang akan kepuasan.

Tidak. Aku tidak seperti itu.

Aku harus mempertahankan diri kembali pada realita.

Pemberontakan tiba-tiba kulakukan. Dengan paksa aku mendorong-dorong lingkaran lengannya di perutku, atau menyikut dadanya. Apa perlu kucolok saja bola matanya?

"Kau tidak bisa lari." Suaranya membelai telinga kiriku. Tubuhku mendadak lemah. Setiap kali hembusan nafasnya beradu di gendang telingaku, maka saat itulah benakku terpecah dua menjadi sebuah kenikmatan dan siksaan.

"Kau milikku."

Tiba-tiba sesuatu yang tajam menyentuh tengkuk belakangku. Awalnya hanya sebuah sentuhan menggelitik, sampai aku merasakan sentuhan itu berubah menjadi sentuhan yang menyakitkan.

Grek

"AHHH~!"

Gigitan..

Gigitan itu terasa sangat menyakitkan di tengkukku.

Juga terasa bergelora ke seluruh di seluruh tubuh.

Aku merasakan nafsu aneh yang otomatis memainkan alam bawah sadarku. Sampai meremas kulit tangannya yang melingkar pada pinggangku untuk mempertahankan diri dari perasaan yang tak tertahankan ini. Seakan ia baru saja menekan tombol ON yang akan susah dimatikan, dan menghidupkan sesuatu dalam diriku yang tidak kusangka akan terjadi.

Ini adalah kesalahan...

INI BENAR KESALAHAN!

"A-aku ini, Be-"

dan tubuhku terpuruk di dalam pelukannya yang lebih terasa hangat dan terasa nyaman.

.

.

.

.

.

TBC


[Didedikasikan untuk BTS! Welcome in Indonesia!]

telah dipublish di Wattpad : Miramiyu

Review, Follow, Fav pls^^/