Aybaekxing
Present
~ Noona ~
"Noona yeppeo, tapi sayang noona bukan milik aku"
Main Cast :
Byun Baek Hyun / Park Chan Yeol
Supporting Cast :
Pemeran akan bertambah seiring dengan berjalannya cerita ini
Rate : M
Genre : Humor / Romance / Friendship / Family
Warning : GenderSwitch / Miss Typo
Disclaimer :
Author hanya meminjam nama para pemeran disini, selebihnya mereka milik Tuhan, orang tua dan agensi masing-masing. Segala bentuk kesamaan ide cerita hanya kebetulan semata tanpa ada unsur kesengajaan. Terima Kasih.
Happy Reading Guys...
~ Percayalah Typo Merupakan Karya Terindah ~
BGM SHinee - Replay
Brukk
"Aahhh"
Tubuh mungil Baekhyun bertabrakan dengan seorang pemuda beseragam Senior High School saat dirinya terdorong dan terhimpit oleh penumpang lain dikereta yang ia tumpangi pagi ini.
"Noona, kau baik-baik saja?."
Baekhyun mendongkak untuk melihat sosok pemuda yang sekarang tengah mendekapnya, sebelah tangan si pemuda menekan bongkahan pinggul montoknya, tangan nya yang lain mendekap erat punggungnya membuat ia merapat pada tubuh pemuda itu.
WTF? Pinggulnya?
Dan ketika kereta itu semakin terasa sesak oleh para penumpang yang bertambah disetiap pemberhentian stasiun ia kembali terdorong, semakin terhimpit pada pemuda itu dan karena kaget pemuda itu reflek meremas bokong sintalnya.
"Aaahhh~~."
Bukan karena dorongan para penumpang kereta yang membuatnya memekik tertahan seperti desahan, melainkan karena remasan si pemuda pada bokong padat kenyalnya yang membuat ia juga ikut memejamkan kedua matanya.
'Sial kenapa remasannya kuat sekali.' – Baekhyun
'Uuhhhh kelepasan, tapi enak hehe.' – Chanyeol
~ Noona ~
- Chanyeol Child
"Noona yeppeo, tapi sayang noona bukan milik aku"
Ingin rasanya Baekhyun membanting ponselnya ketika pesan masuk itu berbunyi. Ia pikir itu pesan dari atasanya, ternyata itu dari Chanyeol seorang pemuda siswa Senior High School yang gencar mendekatinya akhir-akhir ini
Tuhan, dia bukan gadis remaja yang ingin dirayu dan di gombali anak remaja sekolah. Dia wanita dewasa yang membutuhkan lelaki dewasa dan mapan untuk mengajaknya menikah, bukan berpacaran dan bermain-main. Ia sudah lelah dengan semua itu.
"Haha kau dipepet seorang bocah Baekhyun?."
Si kejam Kyungsoo sahabatnya, tidak bisa berhenti tertawa dan mengolok-ngolok dirinya karena tahu ia didekati seorang remaja Senior High School yang baru akan lulus tahun ini.
"Kyung aku tidak suka bronies tapi dia terus mendekatiku."
"Hah bronies?."
"Eummm brondong manis hehe."
"Najis."
"Yakkk Kyung dia bukan najis dia bronies"
"Terserah"
~ Noona ~
"Chanyeol! Apa yang kau lakukan disini? Kenapa dengan wajahmu?."
Baekhyun terkejut dengan kehadiran seorang pemuda tampan yang kerap mengganggunya berdiri didepan apartemennya dengan wajah penuh luka lebam dan darah yang hampir mengering di sudut bibir pemuda itu.
"Noona bolehkan aku menginap diapartemenmu? Hanya beberapa hari saja, boleh ya?."
Chanyeol masih menggunakan seragam Senior High School nya datang ke apartemen Baekhyun dengan wajah memperihatinkan. Ia memasang wajah sedih dan putus asa berharap agar Baekhyun mau menampungnya.
Baekhyun tidak tega melihat wajah sedih itu, apa lagi wajah tampan pemuda itu kini dipenuhi luka lebam dan butuh pengobatan.
Apa lagi yang dapat Baekhyun lakukan selain mempersilahkan Chanyeol masuk ke dalam apartemennya, memberinya baju ganti milik kakak laki-lakinya yang kebetulan tertinggal di apartemennya dan mengobati wajah pemuda itu dengan telaten.
"Noona wangi tubuhmu unik, aku suka."
"Diamlah aku sedang mengobatimu."
Chanyeol yang berjarak sangat dekat dibuat gemas ketika melihat ekspresi wajah Baekhyun yang sesekali meringis ketika kapas yang sudah diberi akhohol itu menempel pada luka-luka di wajah Chanyeol.
Padahal Chanyeol yang sedang di obati tidak merasa kesakitan walau ada rasa perih yang ia rasakan ketika kapas itu menempel pada luka disudut bibirnya.
Chanyeol menyukai Baekhyun, Baekhyun noona yang mampu membuat ia lupa ada deretan gadis cantik yang kadang sampai berjejer hanya untuk menanti dirinya jika ia lewat dikoridor sekolah.
"Noona kau mempunyai kekasih?."
"..."
Baekhyun tidak menjawab
"Noona aku bertanya, jawab aku."
"Tidak."
"Bagus."
"Apanya yang bagus? Kau mendoakan aku menjadi perawan tua?."
"Oh ya ampun noona bukan begitu, aku berkata bagus karena itu berarti aku bisa melamarmu ketika aku sukses nan... YAKKKK NOONA SAKIT."
Baekhyun yang terkejut menekan kapas yang ia gunakan untuk mengobati luka di wajah Chanyeol pada sudut bibir Chanyeol yang terluka, alhasil itu membuat Chanyeol kesakitan.
"Siapa suruh kau mengagetkan ku."
'Ya, siapa suruh bocah sepertimu berkata seperti itu.' -Baekhyun
.
.
.
.
.
Cerita ini sudah saya publis diwattpad dengan judul yang sama.
Ini bahasa campur ya tapi banyakan mungkin bahasa baku karena ini genrenya comedy romance, kata-kata non baku nya hanya terselip beberapa kata saja.
Disaat author yang sudah berumur ini harus kembali ke jaman putih abu rasanya agak susah ya ahaha.
Mohon dukungannya.
