*Prolog*


Di negeri ini…

-

Seorang pewaris tunggal…

-

Yang akan menjadi penguasa berikutnya…

-

Memilih jalan yang berbeda…

-

-

…Sakura…

-

-

Itulah namanya…

-

Seorang putri yang menentang takdirnya…

-

-

"Kaa-san, Tou-san"

-

"Akulah yang akan menentukan jalan hidupku"

-

-

Surat perpisahan diletakkan..

-

Di atas meja yang berukiran emas

-

Dengan cap bunga sakura..

-

seperti namanya..

-

-

malam berganti pagi

-

Orang-orang mulai menyadari hilangnya sang putri

-

Seorang wanita separuh baya membaca surat itu

-

air mata tak keluar dari matanya

-

seakan ia telah mengetahui bahwa hal ini akan terjadi

-

"Sudah kuduga sebelumnya,

-

cepat atau lambat,

-

anak itu pasti akan melakukannya"


-TBC-