Disclamair

Semua Peran di Sini Milik Mereka Sendiri dan Tuhan YME

Love Story : Khamora SsiZhi

Warning : Genderswitch (Park Jung So, Kim Hecull, Lee Sungmin, Lee Hyukjae Kim Ryeowook, Kim Kibum, Henry), Typo(s), Abal, Gaje.

Main Pairing : YeWook, slight KangTeuk HanCull, KyuMin, EunHae, SiBum, & ZhouRy

Rate : T

Genre : Romance, Frienship, Little Humor, Little Angst, And Crime.

Happy Reading E(^_^)3

:::::::::::::::::

Seorang gadis manis kini sedang terduduk di balkon apartementnya, ia terus saja menyunggingkan senyum termanisnya pada setiap insan yang berada di muka bumi ini, tiba-tiba saja ada sesosok wanita lain yang muncul dari belakangnya mengagetkannya, ia lalu menoleh, "Ah, Sungmin oennie, sedang apa?" tanya gadis manis itu pada sesosok wanita yang sedang memegang kedua pundaknya dari belakang itu,

"Hallo, mau jalan-jalan bersamaku Wookie?" Kata seorang wanita yang kita ketahui bernama Sungmin tersebut.

::::::::::::::::::

"KIAAAAA" teriakan para yoeja-yoeja membahana di penjuru studio tempat berlangsungnya show boyband kesayangan mereka, kini giliran penampilan boyband ELF, boyband yang sudah terkenal baik dunia maupun akhirat(?) itu memanglah sangat membuming, belum saja debut, fans mereka sudah membeludak. Boyband yang beranggotakan Yesung, Kyuhyun, Donghae, Shindong, Siwon, ke lima namja tersebut saat ini sedang 'fresh' di dunia hiburan saat ini, mereka namja yang sangat digemari di kalangan remaja wanita, mungkin juga dewasa, anak-anak sekali pun, entahlah, dan bagi para pria, mereka menjadi penutan.

Setelah membawakan single andalan mereka, mereka istirahat di backstage, saat semuanya duduk untuk mengatur nafas, Yesung, leader dari boyband ini sedang memerhatikan satusatu anggotanya, Kyuhyun yang sedang asyik berSMSan ria dengan kekasihnya, ia tahu kekasihnya, karena dari raut wajahnya ia kelihatan sangat senang, lagi pula adalah kebiasaan rutin Kyu, -begitu panggilan akrabnya- setelah mengadakan show maupun konser : menghubungi kekasihnya.

Sedangkan Siwon sudah ngacir karena ada jumpa fans drama yang ia mainkan, tentunya atas seizin manager mereka Leeteuk.

Shindong sedang makan karena kelaparan, meskipun sedang dalam masa diet –dan berhasil- kita tetaplah butuh makan bukan? Itulah pemikiran Shindong.

Donghae telah bermain bersama ikan-ikannya, baiklah, aku bercanda. Ia sedari tadi tidak berhenti untuk ngedance padahal show mereka sudah berakhir.

"Donghae, simpan energimu, besok masih ada show" kata manager Leeteuk, yang kita panggil saja Teukie.

"Baiklah Teukie noona, bisa aku ke taman dekat dorm, setelah kau mengantar ku noona?" Kata Donghea pada managernya.

"Baiklah, jangan lupa menyamar yah?" Donghea mengangguk atas pertanyaan Teukie. "Kau Sungie? Kau mau ke mana setelah ini?" Tanya Teukie pada sosok laki-laki yang sedari tadi melihat-lihat anggotanya satupersatu.

"Aku akan berjalan-jalan sebentar noona, setelah itu aku pulang," kata Yesung.

"Baiklah, jangan terlalu lama yah? Simpan energi mu baik-baik?" Yesung mengangguk hikmad sebagai jawaban.

Yesung,pun kini sudah menyetir mobilnya sendiri untuk pergi ke suatu tempat entah di mana, Kyu nebeng di mobil Teukie bersama-sama Donghae dan Shindong. Siwon sudah diberitakan dia ngacir duluan, karena jadwal yang kelewat padat, salahkan wajah tampannya dan jangan lupa dengan lesung pipit yang melelehkan jiwa(?) para yoeja.

::::::::::::::::

Seorang namja kini tengah duduk di bangku taman, sesekali ia menrik nafas unutuk menghilankan kepenatan, ya! Dia adalah Yesung, anggota dari boyband ELF yang baru saja kita perkenalkan, di wajahnya terlihat bahwa namja ini sedang lelah, ia duduk dengan penyamaran yang terbilang tidak cukup efektif, sehingga "Kyaaaaa! Yesung Oppa!" Yesung menoleh ke sumber suara, ia melihat gerombolan gadis tengah celingukkan, Yesung langsung merapatkan syal, kacamatanya, dan segera kabur, "Tolonglah, hari ini saja" gumamnya sambil berlari.

Yesung terus saja berlari dan menoleh ke belakang, tanpa sadar ia menabrak seseorang, dan dia adalah gadis manis berambut panjang, sepinggang, yang dari bawah sinar matahari sangat berkilauan bagaikan rambut iklah shampoo.

"Akh, mian, aku tak melihatmu, apa kau baik-baik saja,?" Tanya Yesung sambil menarik tangan gadis yang telah ia jatuhkan. Tangan gadis itu menyambut pertolongan Yesung dan segera berdiri, gadis tersebut membelalakkan matanya, seketika Yesung takut jika ia menjerit dan akan membongkar semuanya, karena syalnya sempat terlepas untuk mentupi sebagian wajahnya.

"Apa kau orang baik-baik?" tanya gadis itu.

"Eh?" Yesung heran dengannya.

"Apa kau orang baik-baik? Tolonglah aku, aku tersesat, aku sedang berjalan, aku tidak membawa tongkatku karena aku bersama seorang teman, tapi ia pergi dan aku berjalan tanpa tau arah, ia meninggalkanku untuk membeli es krim, namun karena kelamaan jadi aku jalan-jalan sebentar, ku pikir aku akan berhasil tanpa tongkatku, tapi aku sungguh bodoh aku tidak bisa, jadilah aku tersesat, tolonglah aku, dari suaramu aku tahu kau orang yang baik" Yesung di buat cengo olehnya, tampang babonya kini ia munculkan, dan sedikit menganga, namun karena goncangan di bahunya, yang di goyangkan oleh gadis tersebut ia berfikir, suara? Bukankah seharusnya orang bilang dari wajah? Apa dia? Tunggu tongkat? Yesung mengibaskan tangannya tepat beberapa senti dari kedua mata gadis tersebut, namun tidak ada respon.

"Apa kau...?" Yesung menggantunkan pertanyaannya.

"Apa? Tersesat? Hmm... akukan sudah bilang tadi" Yesung tidak jadi bertanya, ia malah melepas senyum, tersenyum akan kepolosan gadis ini.

"Baiklah, akan ku antar. Di mana tempat tinggalmu?" Tanya Yesung sambil tersenyum, sang gadis langsung menyebar senyum bahagianya.

"Benarkah ah, terimakasih, apartementku di ..." Kata gadis tersebut sumeringah.

"Baiklah akan ku antar," seketika tangan gadis tersebut, memegang bahu Yesung, Yesung menoleh dan melihat bahunya yang di pegang, lalu melihat ekspresi inocent dari sang gadis, rasanya Yesung ingin sekali mencubit pipinya, ia tertawa namun tidak mengeluarkan suara, ia memegang tangan sang gadis dan menautkan di antara jari-jarinya.

"Eh?" Tanya sang gadis heran dan menaikkan alisnya.

"Pegang tanganku saja, lebih aman," kata Yesung tersenyum seribu watt, sang gadis hanya mengangguk.

Perjalanan sangat hening bagi mereka, bagi sang gadis ia baru pertama kali bertemu dengan seseorang yang sedang memegang tangannya kini, apa yang ingin ia bicarakan, sama sekali tidak ada, dan bagi Yesung, ia seperti salah tingkah, dan lihat tamapngnya kini? Wajahnya ,memerah, kira-kira ada apa dengannnya?

"Apartemenmu nomor berapa?" Tanya Yesung pada akhirnya, memcah keheningan, namun ia harus bertanya karena mereka sudah sampai di kawasan apartement,

"Nomor 308" Jawabnya,

"Berarti, kita harus naik lift?" Tanya Yesung, sang gadis menangguk.

Tibalah mereka berdua di depan pintu apartement, sang gadis meraba -raba pintunya, ia merasakan adanya angka yang menempel pada pintu, 308 begitulah kira-kira perasaannya setelah ia menyentuhnya. Ia tersenyum sambil lompat-lompat, Yesung kaget,

"Hey, sudahlah, kini kau telah sampai masuklah," kata Yesung, sang gadis langsung memencet kode pintu apartementnya, dan langsung terbuka,

"Kau tidak mampir?" Kata sang gadis. Yesung menggeleng,

"Tidak, lain kali saja yah?" Sang gadis lalu mengangguk dan segera menutup pintunya, entah kenapa berat sekali langkah Yesung untuk kembali ke dorm, samar-samar ia mendengar suara seorang gadis lain "Ah, kau dari mana saja, aku hampir gila mencarimu, hampir saja aku melapor poloisi Wookie-ah" kata gadis tersebut, jika pendengaran Yesung masih bagus. Dan jika memang pendengarannya masih bagus, maka ia tahu gadis yang ia tolong tadi bernama Wookie,

"Wookie yah?" Gumam Yesung. Pipi tembem milik Yesung kembali memerah.

:::::::::::::::::

Donghae kini sedang duduk di bangku taman yang ia sering kunjungi ia tidak perlu penyamaran yang efektif karena biasanya di sini sepi, namun kali ini ia melihat ada penjual eskrim, ia hanya melihat saja, tidak berniat membelinya, sedang asyik-asyk duduk tiba-tiba,

"Hey kau, pinjamm uangmu!" Kata seorang gadis yang kini sedang menengadahkan tangannya di depan mata Donghae, Donghae cengo bukan kepalang, mana ada seorang gadis meminjam uang pada orang yang tidak ia kenal, "Kenapa memandangiku seperti itu? dengar yah aku orang baik-baik, nanti akan ku kembalikkan uangmu, pekenalkan namaku Lee Hyukjae, kau dengar, Lee Hyukjae, mana ada orang jahat yang mau memperkenalkan dirinya? Uangku mau ku belikan sesuatu, namun aku melihat es krim di sana, jadi aku ingin membeli yang rasa stowberry, kesukaanku" kata gadis yang dikenal bernama Lee Hyukjae tersebut, Donghae memandang gadis tersebut dengan tatapan tidak percaya, selain GaJe, ternyata ia juga narsis,

"Kalu kau meminjam uangku, kapan kau akan mengembalikkannya?" Kata Donghae dengan tatapan –yang benar saja-

"Benar juga? Aku tidak memikirkannya" Gubrak! Seketika Donghae jatuh,

"Ya! Lalu kenapa kau nekat meminjam uang pada orang yang belum kau kenal?" Tanya Donghae menunjuk-nunjuk gadis di hadapannya, ia heran sepelit itukah gadis ini sehinggah ia meminjam uang bahkan pada orang yang belum ia kenal, hanya inign membeli eskrim padahl ia belum membelanjakkan uangnya, siapa tau saja ada sisanya bukan?

"Hmm, begini saja, besok jam seperti ini, aku menaruh uang di atas bangku ini, untuk mengganti uangmu, bagaimana?" Donghae tidak habis pikir dengan idenya yang 'briliant' itu.

"Sudahlah, ini ambilah, tidak usah diganti, aku sibuk harus kembali, tidak usah berterima kasih" kata Donghae mengeluarkan uangnya di dompetnya, ia lalu ngacir bermaksud kabur dari perempuan aneh di hadapannya kini.

"Memangnya siapa dia, artis saja bukan, sok sibuk sekali," gumam Hyukjae, "Lain kali akan ku ganti" katanya berteriak, meskipun kini ia sudah tidak melihat sosok namja yang ia ajak bicara tadi. "Baiklah eskrim stowberry, aku datang!" teriak Hyukjae dengan segala ke GaJean yang ia punya.

:::::::::::::::::::::

Suasan di dorm terbilang sepi, Shindong stelah show memilih untuk tidur, Siwon juga seperti itu, karena jadwal yang kelewat padat. Namun Donghae Yesung dan Kyu belum tidur, mereka masih berada di ruang tengah, Donghae menonton TV, sedangkan Kyu bermain dengan selingkuhannya : PSP, dan Yesung sedang menghayal.

Karena kelelahan, dan siaran yang membosankan, Donghae kini menguap selebar-lebarnya, sampai paus pun dapat masuk, *Lebai* ia mencet tombol Off remote yang sedari tadi ia mainkan untuk mengganti channel. Ia masuk ke kamarnya, dan segera pergi di dunia somewhereland versi Donghae.

Kini tinggalah Kyu dan Yesung, karena lelah menghayal, -saya baru tahu menghayal memerlukan energi- Yesung mendatangi Kyu, duduk di sebelahnya sambil sesekali melirik permainan Kyu,

"Jangan ganggu aku hyung!" Kata Kyu ketus, "Main sana sama Dangko brothers" ia tidak mengalihkan perhatiannya pada layar PSPnya.

"Aku ingin menanyakan sesuatu padamu?"

"Hm?" Kyu menanggapi dengan ogah-ogahan, ia tetap saja fokus pada PSP.

"Apa kau pernah mengalami Love at the first sight?" kata Yesung sok british,

"Apa?" Kini Kyu menoleh padanya, "Oh iya hyung, aku ingin memperkenalkanmu pada my Bunny Minnie Darling Honey Bodey Sweety ku," kata Kyu dengan lebaynya.

"Sungmin maksudmu?"Tanya Yesung,

"Iya, benar, Sungmin siapa lagi?"

"Tidak ku sangka, setelah empat tahun kau masih setia padanya, padahal kau inikan setan" kata Yesung merendahkan.

"Hey, jangan menghinaku hyung, lagipula, jika kau melihatnya, kau akan berfikir tidak akan berpaling darinya, tapi jika ku perkenalkan, jangan menaruh hati padanya yah?" Tanya Kyu memcingkan mata.

"Tidak akan! Aku bukan pria tipe seperti itu," dengan nada ketus.

"Baguslah, aku juga ingin memperkenalkan kau seseorang,"

"Kau tidak bermaksud menjodohkanku dengan seseorang kan Kyu?" Yesung memicingkan mata.

"Hyung, kau sudah tua dan belum memiliki kekasih, ayolah," Kyu menatap Yesung dengan tatapan –come on man-

"Jodohkan aku pada Tukie noona saja," kata Yesung ngawur.

"Kau mau di bantai dengan Kangin hyung, setelah itu dimutilasi dan parahnya lagi tubuhmu akan dimakan olehnya," merasa pembicaraan mulai ngaco, Yesung bangkit dan masuk ke dalam kamarnya,

"Kenapa dia? Oh iya, Hey hyung mau tanya apa tadi?" Teriak Kyu.

"Diam, berhentilah main PSP dan segera pergi tidur Cho Kyuhyun" perintah sang leader, "Atau akan ku beritahu pada Kangin hyung, artis dari kekasihnya merepotkan dirinya?" kata Yesung mengancam dari balik pintu. Mendengar nama Kangin, yang bila dibayangkan akan muncul sesosok pria raksasa dengan background api membara, setelah membayangkan itu, Kyu langsung ngacir ke kamarnya.

:::::::::::::::::

Yesung kini sedang berbaring di atas ranjangnya, ia tidak bisa tidur, yang ada di kepalanya saat ini adalah bayangan wajah gadis manis yang baru saja ia temui. Tatapannya kosong mengarah pada langit-langit kamarnya, "Wookie? Haruskah aku ke apartementmu lagi?" Gumam Yesung, sebelum akhirnya memejamkan matanya.

TBC

Author Speaks Time:

Gi mana?

Yang Mau kelanjutan ceritanya, mohon di repiew yah?

Mau Yah?

Oh Iya, Saya gak tau nama jalan di korea, apa lagi nama alamat, ada yang mau pair sama Shindong? Nanti saya bikinin deh... soalnya kan Shindong oppa gak punya pair, jadi kasihan sendiri,

Repiew yah guys, kelanjutan kisah ini tergantung dari kalian loh,,,, yang minta lanjut, saya kasih yang panjang deh,,,

So?

REPIEW?