My Story.
Credit by : Ryuunose chizuru.
Genre : Romance, Tragedy, Comedy.
Warning : Isi berantakan, OOC, Typo, EyD hancur total, dll.
Disclaimer : BLEACH punya Tite Kubo-san.
Yosh,,, kita mulai lagu pembuka nya :v.
Opening song : The Everlasting Guilty Crown (begini ya judulnya?).
Chapter sebelumnya :
"A-Ba-Rai-kun. Lari keliling lapangan sebanyak 75 keliling!" ini dia. Kata-kata neraka yg tak ingin didengar Renji.
"Tunggu saja kau, Kurosaki!" Bisik Renji ke Ichigo sambil meninggalkan kelas. .
Seperti biasa, Ichigo meninggalkan kelas sambil membawa makanan enggak tau mau kemana.
Sesampainya di atap, ternyata Ichigo jgua sedang makan diatap.
"Yo, kita dikelas yg sama'kan?" Tanya Hitsugaya ke Ichigo sambil membuka makanannya. "Ya..".
"Ngomong-ngomong, siapa namamu?" tanya Hitsugaya lagi. "Kurosaki Ichigo".
Chapter 2.
"hm... Ichigo itu berarti 15 atau Strawberry ya?" tanya Hitsugaya dengan Innocent facenya.
Mendengar hal tersebut Ichigo hanya diam nyuekkin si Hitsu.
Karna merasa di Kacangin, Hitsu mulai membuka mulutnya *author : lagi? #PLAK*.
"Neh... kenapa kau tak jawab?".
"Ichigo berarti 15." Jawab Ichigo dengan asal dan Hitsu pun hanya membalas dengan kata 'o'.
Tak lama kemudian Bel masuk kelas berbunyi lagi. Ichigo dan Hitsu pun segera membereskan makanannya lalu kembali ke kelas.
"KU-RO-SA-KI!" sebuah tendangan dari Renji melesat ke arah Ichigo, dengan sigap Ichigo menghindar sehingga kaki Renji nyungsep ke tong sampah.
Melihat hal tersebut Hitsugaya hanya bengong. "apa kalian begitu setiap hari?" Tanya Hitsugaya. "Mungkin".
Mendengar jawabn tersebut Hitsugaya tambah bengong.
Sampai akhirnya seorang Guru berambut putih panjang menyuruh Ichigo cs masuk ke kelas.
Selama pelajaran di kelas Ichigo hanya melihat keluar jendela sampai akhirnya di tegur oleh Ukitake-sensei.
Tapi teguran itu tak diperdulikannya, malah setelah di tegur dengan berani Ichigo melangkahkan kaki keluar dari kelas.
"Hoi, Kurosaki! Kau mau kemana?" tanya Ukitake. "Dasar bodoh! Tentu saja ke Kantin!" balas Ichigo.
"Hoi, Kurosaki! Jangan membolos terus! Bisa-bisa nanti kamu tidak lulus lo!" kata Ukitake sambil menghadang Ichigo. "Ahh,, Peduli amat!" balas Ichigo sambil mendorong Ukitake sampai jatuh dan langsung berlari ke kantin.
"Ah, Dasar si Kurosaki!" gumam Ukitake pelan. "ano, sensei, boleh aku mengejarnya?" tanya Hitsugaya. "iya, tapi jangan lama-lama nanti ketinggalan perlajaran.".
"Baik" balas Hitsu dan lalu mengejar Ichigo ke kantin.
Sesampainya di kantin Hitsugaya tidak melihat Ichigo di seisi kantin. 'hm... mungkin dia bohong saat bilang mau ke kantin. Apa mungkin ku cari aja?' gumamnya di dalam hati.
Hitsugaya terus berlari keliling sekolah. Karna baru hari pertama di sekolah ini, dalam waktu sebentar saja Hitsugaya sudah tersesat.
Hitsugaya terus berjalan mencari Ichigo. Lalu tiba-tiba dari jendela dia melihat sebuah Durian berwarna orange di taman sekolah *Dihajar Ichigo*. Tanpa pake hitungan Hitsugaya langsung pergi ke taman tersebut.
Setelah sampai di sana, ternyata Durian tersebut memang Ichigo. Hitsugaya melihat dari kejauhan kalau Ichigo sedang bermain bersama beberapa hewan yg ada di taman tersebut.
Sambil melihat Hitsugaya merasa kalau jantungnya tiba-tiba berdegup dengan kencang. 'Perasaan apa ini? Kok seneng? Tapi ada malu juga? ' gumam Hitsugaya dalam hati yg tidak menyadari kalau perasaan tersebut adalah Cinta.
-Bersambung-
Author : " Gomen minna... Chapter ini masih pendek and masih agak berantakan TwT.".
Hitsugaya : "And... kenapa di Chapter ini gue jatuh cinta kepada Durian itu?" .
Ichigo : "Siapa yg lo panggil Durian?!"
Author : "Udah-udah tenang, kita balas Review aja. Agata Bawain gue kotak Reviewnya!" .
Agata : "Siap mas bro. ".
Author : "Review pertama dari Hikari Cresenti Ravenia. Huee , Jun! Kok gue dipanggil Udin sih TwT. Makasih Review nya Hika-kun. ".
Agata : "yg Kedua dari R. Vessalius-san . ini udah dilanjutin kok :3. " .
Author : " Sekian. Makasih buat yg udah Review and Baca :v ".
Tolong di
R
E
V
I
E
W
OwO.