Haiii Minnaaaaa... aku kembali setelah hiatus yang panjang dengan fic favorite kuu #SASUxINO yang kali ini aku menambahkan karakter baru imaginasi ku, #KAI. semoga pada suka. seperti biasa ini juga #ONESHOOT. "Seminggu lebih kau membuatku serasa ingin mati. Jadi kau sebaiknya terbiasa dengan hal yang sangat kecil ini." Aku tidak bisa untuk protes lagi. "Gomen..."

#SasuIno Fict #ONESHOOT #MindtoRnR. Happy Reading... "Aku sudah memutuskan, aku tidak keberatan dengan perjodohan ini. Sepertinya bukan hal yang sulit untuk jatuh cinta pada anda. Mungkin setelah menikah beberapa lama, aku bisa jadi mencintai anda" "Berapa lama?" Ia seolah tidak menyangka respon yang kuberikan. Mengedipkan matanya berkali-kali, kemudian matanya terbelalak lama.

#LONG-ONESHOOT #SASUINO-always-pair #MindtoRnR #SamePlot with 'INSENSITIVITY' with Sasuke POV #Naru-Hina slight story "Lalu, apa sekarang perkataan ku hanya angin lalu saja bagimu? Aku meminta mu untuk istirahat agar flu mu sembuh. Tapi kau malah mengabaikannya. Mulai sekarang aku tidak akan peduli lagi padamu." HAPPY READING

#ONESHOOT #SASU-INO #MindtoRnR #BadSummary "Kau bilang, kau akan menjadi penerjemah bunga yang kerap dikirimkan ke loker ku. Tapi belakangan, kau bahkan tidak pernah menghampiri loker mu di jam biasa kita bertemu." Tandas Uchiha-senpai. "Memangnya ada yang mengirim bunga setelah aku tidak bertemu dengan senpai?" Tanyaku spontan yang malah membuatku terlihat mencurigakan.

#LONG-ONESHOOT #SASUINO-always-pair #MindtoRnR 'Berapa lama hubungan kalian akan bertahan' Apa maksudnya sampai kapan Sasuke akan ada bersama ku? Apa aku harus mengisi ini? Kenapa harus menanyakan berapa lama? Sasuke kan tidak akan kemana-mana…. Sasuke tidak akan meninggalkanku. Sebentar, ketika ia telah memiliki kekasih, ia akan meninggalkanku kan? Horror. Itu yang kurasakan.

FINISH! #2ndChap #SasuInoFic #TWOSHOOTS #MindtoRnR "Garaa-kun, bukannya kau bilang kalau Sasuke-nii itu CEO di Uchiha Corp ya? Kenapa dia tidak seperti CEO?" "Selama seminggu ini dia sama sekali tidak pernah beranjak dari ruangan ini. Bahkan satpam saja ada shift nya."

#SasuIno Fict #ONESHOOT #MindtoRnR. Alur yang sama dengan fict sebelum nya 'Aku Bersedia' namun dengan Sasuke Full POV. Dengan ini, satu masalah terbesar selesai. Pegawaiku sangat mengenal perangai Uchiha. Kepemilikan Uchiha adalah absolut. Mengusik berarti mencari masalah, dan mencari masalah dengan Uchiha adalah hal yang harus di hindari.

#SasuIno Fict #ONESHOOT #MindtoRnR. Banyak yang bertanya-tanya bagaimana aku menjalin hubungan dengan Uchiha Sasuke, lelaki super dingin yang hanya tahu 'hn' 'hn' dalam berinteraksi. Mereka bertanya-tanya, apakah ketika kami kencan, kami hanya akan berdiam saja tanpa membicarakan sesuatu, bahkan tidak sedikit yang mengkhawatirkan ku akan tertular sifat dingin-nya. Konyol sekali...

Dengan langkah lebar aku berlari menuju halte. Baru akan menyapa namun gerakan ku membeku saat kulihat Sasuke memeluk perempuan berambut biru, yang kutau manager tim basket. Senpai manis yang memiliki sifat berkebalikan dengan ku. Apa memang tidak ada kesempatan untukku?

WARNING! KYUUBIFemaleXItachi "Kaa-chan, Kyuubi memang anak pertama, tapi ia hanya ahli dalam bekerja saja. Kyuubi adalah anak kaa-chan yang paling lugu dan polos hatinya. Bahkan Ino saja masih lebih ahli mem-filter kaum adam di banding Kyuubi. Dia tidak akan bisa menilai mana lelaki brengsek dan mana yang tidak."

SasuIno OneShoot! Complete! Happy Reading... Berantem dalam suatu hubungan itu wajar kok, asalkan tidak saling egois saja. "Lihat saja, aku pasti akan masuk tim cheers, aku yakin dengan seragam cute mereka, aku pasti akan jadi primadona, seluruh cowok akan menyukaiku! Memangnya hanya kau lelaki tampan di KHS ini! Lihat saja Uchiha!" Teriakku kemudian berlalu dari hadapannya.

Ino menghindariku. Aku yakin 100%. Awalnya aku tidak merasa curiga, sebab Ino memberikan alasan yang masih masuk akal. Ia sedang menunggu temannya, ada barangnya yang ketinggalan, tali sepatunya lepas, alasan piket, sampai akhirnya ia tidak memiliki alasan dan menyuruhku dan Naruto pergi serta pulang sekolah tidak bersamanya. Apa ini masuk akal?